SuaraSumsel.id - Satuan Patroli Jalan Raya (PJR) Unit VI Polda Jambi menggagalkan pengiriman narkotika jenis sabu empat kilogram di Jalan Lintas Timur Jambi - Riau sekitar pukul 04.00 WIB, Minggu (14/11/2021).
Wakil Direktur Lantas Polda Jambi, AKBP Mokh Lutfi membenarkan adanya penangkapan sabu sebanyak empat kilogram di wilayah perbatasan Jambi- Riau tersebut.
Pengungkapan tersebut, berawal dari adanya pemeriksaan kendaraan di Pos PJR unit VI terdapat sebuah mobil Avanza dengan nomor polisi BM 1508 TH yang melaju dengan kecepatan tinggi dari arah Riau menuju Jambi.
"Awalnya petugas dilapangan melaksanakan patroli rutin ,merasa curiga ada mobil yang melaju dengan kecepatan penuh, dan sehingga di lakukan pengejaran," kata Lutfi dikutip dari ANTARA.
Baca Juga: 7 Makanan Khas Jambi, Mulai dari Tempoyak Hingga Kue Muso
Setelah dapat ,supir mobil di lakukan pemeriksaan baik mobil dan kelengkapan surat-suratnya namun sang sopir beralasan tidak memiliki SIM.
Namun anggota kita masih curiga dengan alasan tersebut sehingga mobil tersebut beserta supir dan satu penumpang dibawa ke pos PJR di Suban, Kabupaten Tanjabbar.
Ketika sampai di pos, dilakukan menggeledah mobil tersebut dan ditemukan karung berwarna putih yang patut di curigai.
Saat ditanya, sopir menjawab dengan gugup mengatakan karung tersebut berisi obat namun saat diperiksa ternyata adalah sabu yang dibungkus dengah kemasan teh asal China.
Merasa curiga, petugas membuka karung tersebut dan terdapat empat kantong plastik yang diduga berisi narkotika jenis sabu.
Baca Juga: Sebelum Diresmikan Presiden, PJR Ditlantas Polda Banten Tinjau Jalan Tol Serang-Panimbang
"Saat diperiksa ternyata di temukan plastik kemasan teh berwarna hijau yang diduga isinya sabu," kata Lutfi.
Atas kejadian tersebut kini kedua pelaku berinisial T (41) asal Simalungun dan AA (37) asal Kampar, Riau telah diserahkan ke Ditresnarkoba Polda Jambi untuk diperiksa dan dikembangkan kasusnya.
"Kedua pelaku beserta barang bukti empat kg sabu sudah diserahkan ke Direktorat Narkoba untuk pengembangan penyelidikan dan proses penyidikan lebih lanjut," kata AKBP Mokh Lutfi.
Hingga saat ini, pihak kepolisian masih melakukan pengembangan asal - usul narkotika jenis sabu tersebut.
Sedangkan, kedua kurir dan barang bukti sabu diamankan ke Polda Jambi untuk ditindak lebih lanjut. (ANTARA)
Berita Terkait
-
Bikin Ngiler 6 Makanan Khas Jambi Ini Siap Manjakan Lidahmu dengan Cita Rasa Autentik
-
Cafe Hello Sapa, Kombinasi Sempurna antara Kopi dan Pemandangan Danau Sipin
-
Soal Amnesti, Menkum: Kemungkinan Napi Narkoba Hanya Ada 700 Orang yang Dapat
-
Roy Marten Terlibat Tambang Ilegal di Jambi? Ini Klarifikasinya!
-
Produksi Vape Narkotika Jenis Baru di Apartemen Mewah Jakpus Dibongkar, Disebut Sulit Dideteksi
Terpopuler
- Jadwal Pemutihan Pajak Kendaraan 2025 Jawa Timur, Ada Diskon hingga Bebas Denda!
- Pemain Keturunan Maluku: Berharap Secepat Mungkin Bela Timnas Indonesia
- Marah ke Direksi Bank DKI, Pramono Minta Direktur IT Dipecat hingga Lapor ke Bareskrim
- 10 Transformasi Lisa Mariana, Kini Jadi Korban Body Shaming Usai Muncul ke Publik
- Jawaban Menohok Anak Bungsu Ruben Onsu Kala Sarwendah Diserang di Siaran Langsung
Pilihan
-
Dari Lapangan ke Dapur: Welber Jardim Jatuh Cinta pada Masakan Nusantara
-
Dari Sukoharjo ke Amerika: Harapan Ekspor Rotan Dihantui Kebijakan Kontroversial Donald Trump
-
Sekantong Uang dari Indonesia, Pemain Keturunan: Hati Saya Bilang Iya, tapi...
-
Solusi Pinjaman Tanpa BI Checking, Ini 12 Pinjaman Online dan Bank Rekomendasi
-
Solusi Aktivasi Fitur MFA ASN Digital BKN, ASN dan PPPK Merapat!
Terkini
-
UMKM Palembang Naik Kelas, Kini Produknya Jadi Suvenir Penerbangan Garuda
-
Usai Fitrianti Ditahan, Harnojoyo Diperiksa Kejaksaan: Dugaan Korupsi Apa?
-
Lepas Kemeriahan Lebaran, Emas Digadai Warga Palembang untuk Sekolah Anak
-
Harga Emas Tinggi Dorong Warga Palembang Ramai Gadai untuk Biaya Sekolah
-
Rp10 Juta Sesuku, Harga Emas Perhiasan Palembang Cetak Rekor Usai Lebaran