Scroll untuk membaca artikel
Tasmalinda
Kamis, 21 Oktober 2021 | 15:39 WIB
Enzy Storia di podcast Daniel Mananta [YouTube]

SuaraSumsel.id - Artis pesinetron Enzy Storia membagikan kisah religi saat sembuh dari penyakit setelah salat tahajud. Kejadiannya berlangsung 10 tahun yang lalu, tepat saat ia lulus SMA.

Saat itu, dia mengidap penyakit auto imun. Penyakit yang menyebabkan kakinya pincang hingga kemungkinan bisa lumpuh di kemudian hari.  Saat itu, Enzy pun mengaku sudah kebingungan menghadapi penyakitnya tersebut.

Padahal saat itu, ia ingin sekali bisa berkuliah. "Sempat bingung kak, padahal jika mau dipikir, buat apa berobat, jika bakal juga lumpuh," ujar Enzy ke Daniel Mananta di acara Podcastnya yang disiar Rabu (21/10/2021).

Di momen kebingungan tersebut, adik ialah orang yang menguatkan. "Karena kan kami tinggal bertiga, adik yang ternyata lebih menguatkan. Pengen udahan, tapi ada keinginan juga untuk kuliah," sambung ia.

Baca Juga: Kisah Anak di Sumsel Bernama Unik ABCDEF GHIJKL Zuzu, Ayah Ingin Jadi Penulis

Tapi Tuhan memberikan jawaban lainnya saat itu. Enzy sebelumnya sempat bertanya kepada Tuhan, tentang keinginannya kuliah namun juga ingin bekerja sebagai biaya berobat.

"Tapi tetiba ada teman yang bantu melihat lulusan di Fakultas yang didaftar, karena aku tidak bisa melihatnya ternyata tidak keterima, aku tidak lulus," ucap Enzy.

Atas hal itu, Enzy akhirnya menyakini jika ketidaklulusan tersebut ialah jawaban atas keraguan berkuliah.

Akhirnya ia memilih untuk bekerja secara penuh di dunia keartisan, benar-benar bekerja, kerja pagi pulang pagi.

"Karena dengan bekarja akan bisa membiayai kuliah sekaligus juga untuk berobat," ujarnya.

Baca Juga: Waspada Sumsel Dilanda Hujan Lebat Hari Ini, Berikut Prakiraan Cuacanya

Ketika mendapatkan tawaran iklan dengan nilai yang lumayan. Enzy akhirnya mengalami kejadian mukzijat tersebut.

"Kelas 2 SMA, dapet tawaran iklan dengan nilai lumayan," ujarnya.

Meski masih merasa sakit sendi dan lutut, hingga berjalan dengan pincang karena mengidap auto imun, namun ingin sekali menjalankan pekerjaan iklan tersebut.

Dorongannya, bisa mengerjakan iklan karena sedang membutuhkan uang. 

"Sekitar tahun 2011-2012, auto imun, meski sakit, aku tetap dapat tawaran iklan, meski kaki bengkak, tetap diterima iklan. Karena uangnya bisa dipakai buat berobat," ujarnya.

Saat salat tahajud ini, Enzy berdoa agar diberi kesembuhan pada kakinya sehari saja karena ingin bekerja.

"Malam harinya salat tahajud. Berdoa saat salat, bilang jika butuh sekali uang tersebut buat besok. Ya Allah, aku tidak punya uang. Uang sudah habis. Mungkin ya Allah, jika tidak pincang dan sakit sehari saja, agar besok bisa bekerja maksimal," ujranya.

Lalu setelah salat tertidur, ia pun masih memakai mukenah.

"Saat bangun itu lah, terasa kaki sudah tidak bengkak.Aku tidak tahu, jam 2 masih sakit, jam 5, mau salat subuh, sakitnya sudah hilang," ujarnya

Enzy Storia di podcast Daniel Mananta [YouTube]

"Jalan ke kamar mandi,sakitnya hilang sudah tidak pincang lagi. Sempat bertanya, apakah ini beneran. Aku jatuh dan nangis banget, ya allah," katanya.

"Ya Allah aku harus bagaimana membalasnya, apalagi aku banyak dosa, tapi aku tetap jalan dan mencoba berjalan, meski menahan nangis. Tahan menangis, karena mau bekerja besok," terang ia.

"Setelah itu, aku tidak pernah pincang, sampai sekarang," ujarnya.

Enzy Storia pun bingung jika mau jelasin kepada mereka yang masih mengidap penyakit auto imun, jika kondisinya kini sudah membaik.

Ia tergolong sudah berada masa remisi penyakit auto imun. "Padahal memang setelah salat, tidak sakit lagi, memang begitu kejadiannya,"

Meski demikian, ia mengatakan ketika bertemu kepada mereka yang masih mengalami sakit auto imun, agar tetap bersabar, iklas dan terus berobat.

"Jadi, hanya kasih suport, menyampaikan tidak ada yang tidak mungkin, tetap berobat, jangan menyerah," pungkasnya.

Load More