Drummer Rolling Stones Charlie Watts Meninggal Dunia di Usia 80 Tahun

SuaraSumsel.id - Penggebuk drum band legendaris The Rolling Stones, Charlie Watts, dilaporkan meninggal dunia pada Selasa (24/8/2021) usia ke-80 tahun.

"Dengan sangat sedih kami mengumumkan kematian Charlie Watts yang kami cintai. Dia meninggal dengan damai di rumah sakit London hari ini dikelilingi oleh keluarganya," kata perwakilan Watts, dikutip dari pernyataan resmi yang diunggah Rolling Stones melalui Twitter resmi, Rabu (25/8/2021).

"Charlie adalah suami, ayah, dan kakek yang disayangi. Bagi The Rolling Stones, ia salah satu drummer terhebat di generasinya. Kami dengan hormat meminta agar privasi keluarga, anggota band, dan teman dekatnya dihormati di masa sulit ini," imbuhnya.

Lahir di London pada 1941, Watts mulai bermain drum di klub R&B London pada awal 1960-an. Sebelum akhirnya bergabung dengan Brian Jones, Mick Jagger, dan Keith Richards dalam grup baru mereka, Rolling Stones (1963).

Baca Juga: Pasien COVID 19 Sumsel Sembuh Meningkat, Keterisian RS Menurun

Menemukan kesuksesan awal di Inggris dan Amerika Serikat dengan menyanyikan lagu-lagu orang lain, grup ini mencapai ketenaran global dengan hits yang ditulis Jagger-Richards di antaranya "(I Can't Get No) Satisfaction", "Get Off of My Cloud" dan "Paint It, Black", dan album "Aftermath".

Watts sebenarnya belajar drum dari musik jazz.

Ia mempertahankan kecintaannya pada jazz sepanjang hidupnya, dari tahun 80-an dan seterusnya melakukan rekaman dengan berbagai lineup ad hoc Charlie Watts Quintet-nya.

Di akhir 70-an, Watts mulai menggunakan heroin, dan kecanduannya menjadi sangat akut.

Dia kembali bergulat dengan masalah alkohol dan narkoba di pertengahan tahun 80-an. Ttetapi sekali lagi secara diam-diam, ia berhasil menghilangkan kecanduan, membersihkan diri dari barang terlarang untuk selamanya pada 1986.

Baca Juga: Ekspor Karet Sumsel Kian Menanjak, Meski Pandemi COVID 19

Agustus 2021, sang drummer tiba-tiba mengundurkan diri dari tur Stones yang tertunda karena pandemi, dengan alasan perlunya pemulihan dari prosedur medis baru-baru ini.