Scroll untuk membaca artikel
Tasmalinda
Kamis, 05 Agustus 2021 | 07:38 WIB
Bawa Bendera Putih, Ketua Asosiasi Kuliner Lakukan Percobaan Bunuh Diri ILUSTRASI-Pedagang di Pajak Kedan MMTC kibarkan bendera putih. [Digtara.com]

SuaraSumsel.id - Seorang pria di Bandung menggelar protes perpanjangan PPKM yang diberlakukan Pemerintah. Informasinya, pria ini membawa bendera putih sekaligus melakukan percobaan aksi bunuh diri.

Melansir suarajabar.id-Jaringan Suara.com, dari keterangan saksi, pria yang melakukan aksi protes tesebut ialah Gan Bondille. Ia merupakan Ketua Harian Asosiasi Kafe dan Restoran (AKAR) Jawa Barat.

Identitas pria itu diketahui berdasarkan Kesaksian dari anggota PMI Ranting Astana Anyar, Andi Yoga Pratama (31), yang membantu mengevakuasi korban ke rumah sakit.

"Ini (foto KTP) kiriman dari intel polsek, atas nama Gan Bodille kelahiran 1982," kata Andi di lokasi kejadian.

Baca Juga: Akidi Tio Seangkatan Tong Djou, Tionghoa Palembang Biasa Punya Bisnis di Singapura

"Tadi pas dicek alhamdulillah masih ada denyut nadi, tekanan oksigen masih ada, lukanya tadi di sini (leher) dan perut diduga karena pisau, sekarang di RSHS," ujarnya.

Saksi mata, Eneng (53), mengaku sedang duduk tidak jauh dari tempat kejadian saat pria tersebut menggelar aksi protes dengan membawa bendera putih dan melakukan aksi percobaan bunuh diri. 

Menurutnya, aksi percobaan bunuh diri itu terjadi sekitar pukul 13.30 WIB dan ia sempat berteriak minta tolong.

"Gak terlalu ngeliat pas nusuknya, cuma pas temannya ngomong "bunuh diri bunuh diri", lalu minta tolong ke satpam," katanya.

Saksi mata lainnya, Shandy menjelaskan, ia tahu mengenai aksi percobaan bunuh diri karena ada jeritan orang minta tolong.

Baca Juga: Calon Penumpang Bandara SMB II Palembang Wajib Unduh Aplikasi PeduliLindungi

"Tadi ada yang minta tolong, pas dicek sudah terkapar di jalan, sudah tergeletak, saya samperin, (tadinya) saya kira kecelakaan lalu lintas," katanya.

"Lehernya ada sayatan, sudah keluar darah, lukanya lumayan dalam. Ada yang bilang ke saya, kalau ini mah bunuh diri," jelasnya.

Catatan Redaksi: Hidup seringkali sangat sulit dan membuat stres, tetapi kematian tidak pernah menjadi jawabannya. Jika Anda atau seseorang yang Anda kenal sedang mengalami masa sulit dan berkecederungan bunuh diri, sila hubungi dokter kesehatan jiwa di Puskesmas atau Rumah sakit terdekat.

Anda juga bisa menghubungi LSM Jangan Bunuh Diri melalui email janganbunuhdiri@yahoo.com dan telepon di 021 9696 9293. Ada pula nomor hotline Halo Kemkes di 1500-567 yang bisa dihubungi untuk mendapatkan informasi di bidang kesehatan 24 jam.

Load More