SuaraSumsel.id - Ekonomi dan keuangan berbasis syariah dinilai lebih bertahan dan kokoh saat situasi pandemi COVID 19 ini. Jika dibandingkan dengan ekonomi dan keuangan konvesional, ekonomi syariah malah dinilai lebih maju menghadapi situasi wabah saat ini.
Hal ini disampaikan Kepala OJK VII Sumbagsel, Untung Nugroho, Jumat (23/7/2021).
Diterangkan ia, perkembangan ekonomi dan pembiayaan syariah pada dua tahun terakhir, terutama saat situasi pandemi malah lebih baik dibandingkan ekonomi konvensional.
Beberapa alat ukurnya dapat diketahui dari sisi aset perbankan syariah di Sumatera Selatan yang meningkat. Misalnya OJK mencatat market share aset perbankan syariah dibandingkan aset perbankan keseluruhan meningkat 11 persen sampai dengan bulan Mei tahun 2021.
Baca Juga: Sepekan Terakhir, Stok Vaksin COVID 19 Sumsel Kosong
Selain itu, sampai dengan bulan yang sama, market share kredit perbankan di Sumatera Selatan juga cukup bagus. Misalnya ada peningkatan 10,1 persen market share perbankan syariah.
"OJK meilihat, segara grafik, misal alat ukur aset perbankan, dan kredit perbankan yang meningkat. Hal ini berbeda dibandingkan aset perbankan konvensional, yang cendrung menurun," ujarnya saat acara SyaFari 2021, Jumat (23/7/2021).
Selain itu, market share Dana Pihak Ketiga atau DPK perbankan syariah juga meningkat 8,9 persen.
"Baiknya lagi, NPL turun, artinya ekonomi geliat syariah tumbuh," ujar Untung.
Jika dibandingkan tahun lalu, yang juga sudah mengalami pandemi COVID 19, kondisi perbankan syariah sangatlah memuaskan. Pertumbuhan aset perbankan syariah dibandingkan tahun sebelumnya,
Baca Juga: Sumsel Kehabisan Stok Vaksin, Beberapa Faskes Stop Vaksinasi Sementara
Aset perbankan syariah di Sumatera Selatan tumbuh dibandingkan tahun lalu, yakni 19,2 persen, sementara kreditnya tumbuh 14,6 persen, dan DPK tumbuh 19,4 persen.
Berita Terkait
-
Sepekan, Dana Asing Sudah Kabur Rp 11,96 Triliun
-
Pasar Keuangan Terguncang, Utang Pemerintah Indonesia Capai Rp 3.408 Triliun
-
Rupiah Terus Loyo, Utang Luar Negeri Tembus Rp 7.134 Triliun
-
Orang RI Mulai Cemas, Kudu Mikir 1.000 Kali Untuk Belanja! Sri Mulyani Justru Diam Seribu Bahasa
-
Survei BI: Penjualan Eceran Meningkat Imbas Banyak Diskon saat Lebaran
Tag
Terpopuler
- Pemutihan Pajak Kendaraan Jatim 2025 Kapan Dibuka? Jangan sampai Ketinggalan, Cek Jadwalnya!
- Sama-sama Bermesin 250 cc, XMAX Kalah Murah: Intip Pesona Motor Sporty Yamaha Terbaru
- Emil Audero Menyesal: Lebih Baik Ketimbang Tidak Sama Sekali
- Forum Purnawirawan Prajurit TNI Usul Pergantian Gibran hingga Tuntut Reshuffle Menteri Pro-Jokowi
- 5 Rekomendasi Moisturizer Indomaret, Anti Repot Cari Skincare buat Wajah Glowing
Pilihan
-
Jadwal Dan Rute Lengkap Bus Trans Metro Dewata di Bali Mulai Besok 20 April 2025
-
Polemik Tolak Rencana Kremasi Murdaya Poo di Borobudur
-
8 Rekomendasi HP Murah Rp 2 Jutaan Memori 256 GB Terbaik April 2025
-
5 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan Memori 256 GB Terbaik April 2025
-
Hasil BRI Liga 1: Comeback Sempurna, Persib Bandung Diambang Juara
Terkini
-
BRImo Makin Canggih, Super Apps Bilingual Siap Manjakan Pengguna
-
Anggota DPRD Lubuklinggau Dilaporkan ke Polda Sumsel: Gelapkan Dana Miliaran
-
Spesial Libur Panjang: DANA Bagi-Bagi Rezeki Lewat Dana Kaget 18 April 2025
-
Viral Gadis OKU Timur Dipinang Pria New Zealand dengan Mahar Miliaran Rupiah
-
Inspirasi Parenting dari dr Aisah Dahlan di Talkshow IIPK Bank Sumsel Babel