SuaraSumsel.id - Pemerintah Kabupaten Banyuasin dan Kota Palembang telah menyelesaikan permasalahan batas wilayah keduanya. Kota Palembang berbatasan dengan kabupaten Banyuasin di wilayah hulu kota Palembang, yakni kawasan Jakabaring dan sekitarnya.
Lalu, dikonfirmasi Seketaris Daerah (Sekda) Banyuasin, Senen Har mengatakan jika kesepakatan antar dua pemerintah sudah tercapai. Meski demikian, netizen di dunia maya yang masih terpecah. Mereka cendrung mempertanyakan mengapa wilayah Banyuasin jauh dari pusat kota kabupatennya di Pangkalan Balai.
"Sudah disepakati kemarin, wilayah-wilayah dan batasnya. Itu mempertegas batas wilayah," ujarnya kepada Suara, Kamis (24/6/2021).
Diterangkan Senen untuk pembatasnya dipatok di jalan Pelita. Jalan itu masuk Palembang, sedangkan selatannya ialah wilayah Banyuasin.
Penegasnnya, kawasan Jakabaring Sport City (JSC) termasuk OPI itu wilayah Palembang. Sedangkan selatannya, mulai adanya SPBU, terutama OPI mal sudah menjadi bagian dari Banyuasin.
"Kan ada Tugu pembatasan itu, nah itu batasnya. Ada juga batas wilayah Palembang-Banyuasin juga dipecah aliran sungai," kata Senen.
Pemkab Banyuasin berpedoman pada peraturan pemerintah nomor 23 tahun 1998 dan UU No 6 tahun 2002 tentang tapal batas wilayah.
Meski demikian, ia mengungkapkan penandatangan kesepakatan batas wilayah akan dipersiapan.
Informasi ini pun berebda di media sosial. Netizen pun terbelah.
Baca Juga: Bulan Juli, Jembatan Ogan 3 Palembang Ditutup Guna Diperbaiki
Ada yang tetap menginginkan wilayah Banyuasin sebagai wilayah Palembang mengingat jauhnya rentang jarak antara ibu kota kabupaten Banyuasin, Pangkalan Balai.
ferry_kuyix menulis jika hasilnya begitu, maka habiskan saja wilayah Palembang menjadi wilayah Banyuasin semua.
"Biso cak itu ee belok hahaha, abeske bae palembang jd ke banyuasen galo bae," tulis ia.
adefernandi2308 mengatakan jembatan Ampera pun bisa diambil oleh Banyuasin juga stadion Jakabaring sekalian.
"Embek lah sekalian ampera punyo banyu asin ....sekalian jugo stadion jakabareng ....yg bangun palembang ,bamyuasin boleh namo....pening palak..," ujar ia.
Berita Terkait
-
Bulan Juli, Jembatan Ogan 3 Palembang Ditutup Guna Diperbaiki
-
Dear Warga Palembang, Jam 21.00 WIB Malam Ini Delapan Ruas Jalan Disekat
-
Wisma Atlet Jakabaring Sediakan Dua Tower Isolasi Pasien COVID 19
-
Kabel Jembatan Musi VI Sering Dicuri hingga Rugi Rp 200 Juta, Netizen: Pasang CCTV Aja
-
10 Sarapan Khas Palembang Paling Banyak Dicari
Terpopuler
- Susunan Tim Pelatih Timnas Indonesia U-23 di SEA Games 2025, Indra Sjafri Ditopang Para Legenda
- Diskon Listrik 50 Persen PLN Oktober 2025, Begini Syarat dan Cara Dapat E-Voucher Tambah Daya!
- Shin Tae-yong Batal Comeback, 4 Pemain Timnas Indonesia Bernafas Lega
- 7 Rekomendasi Smartwatch untuk Tangan Kecil: Nyaman Dipakai dan Responsif
- 5 Bedak Padat yang Cocok untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Samarkan Flek Hitam
Pilihan
-
4 HP Memori 256 GB Paling Murah, Cocok untuk Gamer yang Ingin Install Banyak Game
-
Disebut Menteri Berbahaya, Menkeu Purbaya Langsung Skakmat Hasan Nasbi
-
Hasan Nasbi Sebut Menkeu Purbaya Berbahaya, Bisa Lemahkan Pemerintah
-
5 Fakta Kemenangan 2-1 Real Madrid Atas Barcelona: 16 Gol Kylian Mbappe
-
Harga Emas Hari Ini: Galeri 24 dan UBS Sentuh Rp 2,4 Juta di Pegadaian, Antam Nihil!
Terkini
-
7 Fakta Mengejutkan Batu Giok 5.000 Ton yang Ditemukan di Aceh, Nilainya Bisa Tembus Triliunan
-
Inovasi PTBA: Ubah 'Si Hitam' Jadi 'Hijau', Dukung Swasembada Pangan Nasional
-
Sriwijaya FC Terpuruk di Dasar Klasemen, Belum Sekali Pun Menang
-
Saat Energi Menetes Jadi Madu: Cerita tentang Alam yang Kembali Menghidupi Manusia
-
Batu Giok Terbesar di Dunia Ditemukan di Aceh, Bisa Bikin Masjid Megah dari Giok