Warga Ogan Ilir Tinggal di Kandang Ayam Terima Bantuan Baznas

SuaraSumsel.id - Warga Ogan Ilir Sumatera Selatan yang tinggal di kandang ayam sempat menghebohkan di media sosial. Pemerintah Kabupaten Ogan Ilir melalui Ketua TP PKK OI Mikhailia Alamsjah menyerahkan bantuan Baznas sebesar Rp 5 juta kepada pasangan suami istri atau pasutri ini.

Kepada pasutri bernama Sulaiman (65) dan Nuryati (60), merupakan warga RT 02 Dusun I Desa Teluk Kecapi, Kecamatan Pemulutan, Kabupaten Ogan Ilir. Keduanya menempati rumah reot yang terbuat dari papan dan daun nipah.

Dilansir dari Suarasumsel.id - jaringan Suara.com, bantuan mengalir bagi pasangan suami istri yang tinggal di rumah tidak layak huni di Ogan Ilir.

Kondisi pasangan ini mengundang perhatian dari berbagai pihak, seperti yang dilakukan Pemerintah Kabupaten Ogan Ilir melalui Baznas Ogan Ilir memberikan bantuan berupa uang tunai Rp 5 juta untuk membangun tempat tinggal yang lebih layak.

Baca Juga: Cegah Peredaran Narkoba, Polda Sumsel Bakal Bangun Kampung Tangguh

Pada penyerahan bantuan ini, diserahkan langsung oleh Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Ogan Ilir, Siti Khadijah Mikhailia Khairunisa Alamsjah atau Mikhailia Tikha Alamsjah.

“Kami datang untuk menyerahkan bantuan yang semoga dapat membantu meringankan beban ibu dan bapak. Untuk uang bantuan ini dari Baznas Ogan Ilir sebesar Rp5 juta,” kata Tikha saat mengunjungi kediaman Sulaiman dan Nuryati, Senin (14/6/2021) petang.

Tak hanya uang tunai, Pemkab Ogan Ilir melalui Dinas Sosial juga membantu memperbaharui data kependudukan Sulaiman dan Nuryati.

“Dengan pembaharuan data kependudukan ini, Ibu dan Bapak bisa lebih mudah berurusan dengan birokrasi ke depannya, seperti mengurus data penerima bantuan sosial dari pemerintah,” ujar Tikha.

Di samping itu juga, Sulaiman dan Nuryati mendapatkan bantuan berupa sembako dan perlengkapan tidur seperti bantal, selimut dan sprei.

Baca Juga: Sumsel Mengajukan Jadi Tuan Rumah Raker Pariwisata Nasional Tahun Ini

Bahkan Pemkab Ogan Ilir juga membantu urusan detil, yakni akan membuatkan sebuah kandang ayam agar Sulaiman dan Nuryati tak tinggal bersama hewan ternak mereka.