SuaraSumsel.id - Peluang Barcelona untuk mempertahankan pemain bintang Lionel Messi kian menipis menyusul dibatalkannya pemilihan presiden baru Barcelona FC.
Pemilihan presiden baru Barcelona menjadi bahan perdebatan sengit di Catalonia saat ini, karena hal itu berhubungan dengan masa depan sang megabintang Lionel Messi.
Sebagaimana diketahui, pemilihan yang rencananya digelar pada 24 Januari 2021 dibatalkan hingga waktu yang belum ditentukan.
Penyebaran COVID-19 disebut-sebut menjadi faktor utama penundaan tersebut. Akan tetapi salah satu capres, Joan Laporta meragukan hal itu.
Laporta mengatakan penundaan seperti itu sepenuhnya merugikan harapan Los Cules untuk mempertahankan Lionel Messi di klub.
Messi tidak akan menandatangani kontrak kembali dengan klub, dan ada harapan bahwa dewan baru akan ada sebelum akhir Januari, namun itu menjadi tidak mungkin mengingat masalah COVID-19 yang sedang berlangsung sehubungan dengan penjadwalan pemungutan suara.
Juga harus diingat bahwa mulai 1 Januari, Messi secara hukum diizinkan untuk membahas persyaratan dengan klub lain bahkan berhak menerima pinangan klub lain dengan status bebas transfer pada akhir Juni 2021.
Dengan kata lain, ditundanya pemilihan sama saja berarti Barcelona menutup pintu bagi Messi.
Baru-baru ini, Direktur Olahraga PSG, Leonardo, secara terbuka mengakui minat raksasa Paris itu kepada Messi. Hal itu tentunya membuat Laporta semakin prihatin mengingat mereka masih sangat membutuhkan Messi.
Baca Juga: Egy Maulana Vikri Cetak Gol Debut, Kapten Lechia Gdansk: Messi!
"Penundaan pemilu membahayakan kemungkinan pembaruan (kontrak) Messi," jelas Laporta dalam wawancara dengan Radio Catalunya.
"Klub lain bisa melihat situasi ini."
"Audit harus dilakukan sebelum mengajukan tawaran pembaruan, situasi ini sama sekali tidak menguntungkan Barcelona karena, saya bersikeras, kami membutuhkan Messi."
Masa depan Eric Garcia telah dikaitkan dengan Barcelona akhir-akhir ini, meskipun Laporta tidak dapat sepenuhnya berkomitmen hingga dia terpilih dan mengetahui kondisi fiskal klub.
"Posisi saya tidak berubah, manajer memberi tahu kami bahwa tidak ada uang baik untuk transfer atau membayar agen," Laporta menambahkan.
"Jika dia ingin datang dan Barcelona ingin mengontraknya, mari kita tunggu hingga akhir musim."
Berita Terkait
-
Audio Kesaksian Laporta Terungkap: Barcelona Akui Bayar Negreira Rp143 M
-
Skandal Negreira Memanas, Florentino Perez Berbalik Arah dan Serang Barcelona
-
Kasihan Lamine Yamal di FIFA The Best 2025, Pelatih Spanyol Ogah Kasih Vote
-
FIFA The Best 2025: Cristiano Ronaldo Absen, Lamine Yamal Bukan Pilihan Lionel Messi
-
Terungkap! Ini Daftar Pemain Pilihan Lionel Messi dan Cristiano Ronaldo di FIFA The Best
Terpopuler
- JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
- Nikmati Belanja Hemat F&B dan Home Living, Potongan Harga s/d Rp1,3 Juta Rayakan HUT ke-130 BRI
- 5 Mobil Diesel Bekas di Bawah 100 Juta, Mobil Badak yang Siap Diajak Liburan Akhir Tahun 2025
- Sambut HUT ke-130 BRI: Nikmati Promo Hemat Hingga Rp1,3 Juta untuk Upgrade Gaya dan Hobi Cerdas Anda
- Nikmati Segarnya Re.juve Spesial HUT ke-130 BRI: Harga Istimewa Mulai Rp13 Ribu
Pilihan
-
Pemerintah Naikkan Rentang Alpha Penentuan UMP Jadi 0,5 hingga 0,9, Ini Alasannya
-
Prabowo Perintahkan Tanam Sawit di Papua, Ini Penjelasan Bahlil
-
Peresmian Proyek RDMP Kilang Balikpapan Ditunda, Bahlil Beri Penjelasan
-
Resmi Melantai di Bursa, Saham Superbank Melambung Tinggi
-
Jadwal dan Link Streaming Nonton Rizky Ridho Bakal Raih Puskas Award 2025 Malam Ini
Terkini
-
BRI Siapkan Rp21 Triliun Uang Tunai Hadapi Lonjakan Transaksi Nataru
-
Sidang Bongkar Fakta Mengejutkan: Dana PMI Dipakai Eks Wawako Fitrianti Jalan-jalan ke Bali
-
BGN Tekankan Peran Mitra dan Yayasan dalam Menjaga Kelancaran Program di Sekolah Penerima
-
Gagas Sistem PPLH yang Holistik, Berkeadilan, dan Berkarakter Kebangsaan, Fatoni Raih Gelar Doktor
-
22 Tahun Melantai di BEI, Saham BBRI Naik Sekitar 48 Kali dari Harga IPO