SuaraSumsel.id - Manajer Sam Allardyce pamer kebolehan demi menghentikan tren kandang sempurna yang dimiliki Liverpool musim ini ketika ia membawa West Bromwich meraih hasil imbang 1-1 dalam laga pekan ke-15 Liga Inggris di Stadion Anfield, Liverpool, Minggu waktu setempat (Senin WIB).
Keunggulan yang dimiliki Liverpool sejak menit ke-12 melalui Sadio Mane berhasil dikubur oleh West Brom melalui sundulan Semi Ajayi pada menit ke-82.
Hasil itu membuat West Brom jadi tim pertama yang bisa pulang dari Anfield dengan mengantongi poin, setelah tujuh klub lain termasuk Tottenham Hotspur selalu meninggalkan markas Liverpool dengan tangan hampa musim ini.
Hasil itu sekaligus memperpanjang catatan gemilang Allardyce yang tak pernah merasakan kekalahan dalam empat lawatan terakhirnya ke Anfield bersama Sunderland, Crystal Palace dan Everton.
Baca Juga: Joel Matip Dibekap Cedera, Jurgen Klopp Coba Legawa
Bahkan, Allardyce juga merupakan pelatih terakhir yang bisa membuat timnya meraih kemenangan di Anfield kala membawa Palace membungkam Liverpool 2-1 pada 23 April 2017.
Sejak itu, Liverpool tak pernah terkalahkan di Anfield dalam pertandingan Liga Inggris, termasuk setelah diimbangi West Brom 1-1 menjadi 67 laga beruntun.
Liverpool tampil dominan sepanjang babak pertama bahkan statistik laman resmi Liga Inggris mencatat mereka meraup 82 persen penguasaan bola.
Sayangnya, dominasi itu berbarengan dengan frustrasi karena strategi ultradefensif yang diterapkan Allardyce untuk West Brom dengan menempatkan hingga lima pemain di dalam kotak penalti dan lima lainnya tak jauh dari sana tiap kali Liverpool memiliki penguasaan bola.
Satu-satunya keberhasilan Liverpool menerobos tembok pertahanan West Brom terjadi ketika Joel Matip mengirimkan umpan lambung yang bisa dikendalikan Mane melewati Ajayi sebelum menaklukkan kiper Sam Johnstone dengan tembakan keras pada menit ke-12.
Baca Juga: Perpanjang Rekor Pribadi, Allardyce Sudah 4 Kali Tak Terkalahkan di Anfield
Namun, di luar itu para pemain Liverpool tak mampu menciptakan peluang berarti, termasuk ketika mendapat hadiah tendangan bebas di tepian kotak penalti yang dieksekusi kurang bagus oleh Trent Alexander-Arnold.
Berita Terkait
-
Arnet Slot Tak Terpengaruh dengan Rumor Alexander-Arnold ke Real Madrid
-
Arne Slot Soroti Rekor Unbeaten Everton, Optimis Menangi Derby Merseyside?
-
Peran Besar Asisten Liverpool untuk Calon Pemain Timnas Indonesia Tristan Gooijer
-
Pep Guardiola Optimistis Manchester City Menyalip Liverpool di Premier League
-
Siapa Istri N'Golo Kante? Dirumorkan Nikahi Janda Djibril Cisse
Tag
Terpopuler
- Menguak Sisi Gelap Mobil Listrik: Pembelajaran Penting dari Tragedi Ioniq 5 N di Tol JORR
- Kode Redeem FF SG2 Gurun Pasir yang Aktif, Langsung Klaim Sekarang Hadiahnya
- Dibanderol Setara Yamaha NMAX Turbo, Motor Adventure Suzuki Ini Siap Temani Petualangan
- Daftar Lengkap HP Xiaomi yang Memenuhi Syarat Dapat HyperOS 3 Android 16
- Xiaomi 15 Ultra Bawa Performa Jempolan dan Kamera Leica, Segini Harga Jual di Indonesia
Pilihan
-
Link Live Streaming AC Milan vs Inter Milan: Duel Panas Derby Della Madonnina
-
FULL TIME! Yuran Fernandes Pahlawan, PSM Makassar Kalahkan CAHN FC
-
Libur Lebaran, Polresta Solo Siagakan Pengamanan di Solo Safari
-
Dipermak Nottingham Forest, Statistik Ruben Amorim Bersama MU Memprihatinkan
-
Partai Hidup Mati Timnas Indonesia vs China: Kalah, Branko Ivankovic Dipecat!
Terkini
-
Sanjo Palembang: Antara Modernisasi dan Warisan Leluhur, Mampukah Bertahan?
-
Lebaran Aman Bertransaksi, BRI Cegah Penipuan dan Kejahatan Siber
-
Debat Paslon PSU Pilkada Empat Lawang Dipindah ke Palembang, Ada Apa?
-
Viral Bupati Pali Emosi Saat Sholat Id: Air PAM Mati, Rumah Pribadi Terdampak
-
7 Alasan Lebaran di Palembang Selalu Spesial dan Penuh Keunikan