SuaraSumsel.id - Upah Minumum Provinsi (UMP) Sumatera Selatan diketahui mengalami peningkatan pada tahun depan. Peningkatannya mencapai 3,33 persen. Dengan kata lain, UMP di Sumatera Selatan mengalami peningkatan dari Rp 3.043.111 menjadi Rp 3.144.446 perbulan.
Sebelumnya, Gubernur Sumatera Selatan, Herman Deru sempat menyampaikan bahwa UMP Sumatera Selatan pada tahun depan akan sama dengan tahun 2020.
Artinya, tidak terjadi peningkatan UMP yang akan diterima pekerja di Sumatera Selatan.
Hanya Gubernur Herman Deru menyampaikan bahwa perusahaan yang mampu mengalokasikan upah yang lebih tinggi dari UMP, maka sangat diajurkan demi kesejahteraan pekerjanya.
Baca Juga: Komisi II : Prokes dalam Pilkada 2020 Sudah Dijalankan secara Disiplin
Lalu ia pun menegaskan, dengan tidak mengalami peningkatan UMP sebagai bagian pengaruh dari situasi pandemi virus covid 19, maka pengusaha diharapkan jangan menurunkan nilai UMP tersebut tahun depan.
"UMP dinaikkan boleh, tapi jangan diturunkan lagi. Itu sudah minimal, jangan sampai dibawah UMP," ujar Gubernur Deru menegaskan.
Diketahui pada tahun 2020 ini, UMP Sumatera Selatan berada di Rp 3.043.111/bulan.
Tidak naiknya UMP Sumatera Selatan juga sejalan dengan keputusan menteri ketenagakerjaan dengan dasar situasi pandemi yang membutuhkan upaya pemulihan ekonomi terutama bagi pelaku ekonomi.
Peningkatan upah ini juga dibenarkan oleh Asosiasi Pengusaha Indonesia (APINDO) Sumatera Selatan. Namun APINDO menyatakan terpojok saat pembahasan revisi UMP Sumsel 2021 ini.
Baca Juga: Dadang-Sahrul Gunawan Raih Suara Terbanyak di Pilkada Kabupaten Bandung
Berita Terkait
-
Gak Ngaruh Gempuran KIM, PDIP Ternyata Menang Banyak di Pilkada 2024, Ini Persentasenya!
-
Mudik Gratis 2025 Pemprov Sumsel, Tersedia Ribuan Tiket
-
Hasil Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Timur 2024: Khofifah-Emil Puncaki Perolehan Suara Pilkada Serentak
-
Putusan Dismissal Rampung, Daftar 40 Sengketa Pilkada 2024 yang Lolos Tahap Pembuktian di MK
-
MK Tolak Gugatan Kubu Edy Rahmayadi, Bobby Nasution Resmi Menangkan Pilkada Sumut
Terpopuler
- Apa Sanksi Pakai Ijazah Palsu? Razman Arif dan Firdaus Oiwobo Diduga Tak Diakui Universitas Ibnu Chaldun
- Aset Disita gegara Harvey Moeis, Doa Sandra Dewi Terkabul? 'Tuhan Ambil Semua yang Kita Punya...'
- Ragnar Oratmangoen: Saya Mau Keluar dari...
- Ragnar Oratmangoen Tak Nyaman: Saya Mau Kembali ke Belanda
- Bagaimana Nih? Alex Pastoor Cabut Sebulan Sebelum Laga Timnas Indonesia vs Australia dan Bahrain
Pilihan
-
Rusuh Persija vs Persib: Puluhan Orang Jadi Korban, 15 Jakmania, 22 Bobotoh
-
Dukungan Penuh Pemerintah, IKN Tetap Dibangun dengan Skema Alternatif
-
Perjuangan 83 Petani Kutim: Lahan Bertahun-tahun Dikelola, Kini Diklaim Pihak Lain
-
Persija vs Persib Bandung, Ridwan Kamil Dukung Siapa?
-
Jordi Amat Bongkar Dugaan Kasus Pencurian Umur: Delapan Pemain..
Terkini
-
Fair Play Jadi Prioritas! Liga 4 Sumsel Larang Transfer Pemain di Babak Enam Besar
-
Viral Meme Asal Pekanbaru Ini Bikin Deddy Corbuzier Tawarkan Investasi
-
Masjid Lawang Kidul: Saksi Sejarah Islam di Palembang dengan Arsitektur Unik
-
Pabrik Pusri III-B Usung Teknologi Baru, Produksi Urea dan Amonia Makin Optimal
-
Gebyar Hadiah Miliaran Rupiah di Undian Tabungan Pesirah Bank Sumsel Babel