SuaraSumsel.id - Dinas Pendidikan Sumatera Selatan meminta sekolah-sekolah menengah atas menyiapkan protokol kesehatan pencegahan Covid-19 karena gubernur telah menerbitkan surat edaran terkait belajar tatap muka mulai Januari 2021.
"Mungkin besok surat edarannya sudah diterima bupati dan walikota, intinya belajar tatap muka tidak diwajibkan tapi dibolehkan," kata Kepala Disdik Sumsel Riza Pahlevi di Palembang, seperti dilansir ANTARA.
Menurutnya keputusan membuka sekolah tatap muka diserahkan ke pemerintah kabupaten kota masing-masing, dengan telebih dahulu meminta persetujuan orang tua wali siswa.
Orang tua harus membuat keterangan tertulis jika menyetujui belajar tatap muka yang kemudian sekolah membuat surat izin ke satgas penanganan Covid-19 setempat agar segera diverifikasi terkait protokol kesehatan.
Baca Juga: Hadiri Pameran Foto Jurnalis, Herman Deru Mendadak Jadi Fotografer
Selain memastikan kelengkapan APD dan fasilitas protokol kesehatan, sekolah juga harus mengurangi kapasitas kelas hingga 50 persen dengan sistem kehadiran siswa bergantian.
Riza mengimbau sekolah berkoordinasi dengan instansi dalam satgas terutama polisi dan Satpol PP agar aktifitas siswa sepulang sekolah tetap terpantau dan tidak memunculkan kerumunan di luar sekolah.
Sebab sekolah tatap muka akan diuji coba selama beberapa bulan untuk melihat efektifitas belajar dengan pengaruhnya terhadap kondisi kasus positif di wilayah masing-masing.
"Jika muncul klaster sekolah maka otomatis kembali lagi ke sistem belajar daring," tegas Riza
Baca Juga: Di Penghujung Tahun, BI: Ekonomi Sumsel Membaik Seiring Pasar Kian Ramai
Berita Terkait
-
Viral! Video Petugas Lapas Bongkar Pesta Sabu dan Minta Perlindungan Prabowo
-
Video Dugaan Pesta Sabu di Lapas Viral, Pejabat Kemenkumham Sumsel Diperiksa?
-
Bongkar Praktik Licik Lapas Tanjung Raja, Robby Minta Tolong Presiden Prabowo
-
Kisah Tragis Novi, Ibu Dua Anak Sering Diganggu Tetangga Genit Malah Dipenjara
-
Usai Ditetapkan Tersangka Korupsi Jalur Kereta Besitang-Langsa, Prasetyo Boeditjahjono Kembali Jadi Tersangka Proyek LRT
Terpopuler
- Ragnar Oratmangoen Akui Lebih Nyaman di Belanda Ketimbang Indonesia: Saya Tidak Menonjol saat...
- Meutya Hafid Copot Prabu Revolusi, Tunjuk Molly Prabawaty Jadi Plt Dirjen Kementerian Komdigi
- Ragnar Oratmangoen ke Media Belanda: Mimpi ke Piala Dunia itu...
- Segini Kekayaan Prabu Revolusi: Dicopot Meutya Hafid dari Komdigi, Ternyata Komisaris Kilang Pertamina
- dr. Oky Pratama Dituding Berkhianat, Nikita Mirzani: Lepasin Aja...
Pilihan
-
Apa Itu Swiss Stage di M6 Mobile Legends? Begini Sistem dan Eliminasinya
-
Bagaimana Jika Bumi Tidak Memiliki Atmosfer?
-
Dirut Baru Garuda Langsung Manut Prabowo! Harga Tiket Pesawat Resmi Turun
-
Pandji Pragiwaksono Sindir Sembako 'Bantuan Wapres Gibran' Pencitraan: Malah Branding Sendirian
-
Bansos Beras Berlanjut Hingga 2025, Siapa Saja yang Dapat?
Terkini
-
Sehari Setelah Pilkada, Pj Wali Kota Palembang Berganti
-
Desa Energi Berdikari, Solusi Pertamina untuk Listrik Desa dan Ekonomi Lokal
-
Bank Sumsel Babel Raih Penghargaan Bergengsi Trusted Company dari IICG
-
Lompatan Operasi Hulu Pertamina Zona 4: Teknologi SOPPRED Tingkatkan Efisiensi
-
Unggul di Hitung Cepat, Ratu Dewa Ajak Masyarakat Palembang Bersatu Pasca Pilkada