SuaraSumsel.id - Seorang pekerja seks komersil (PSK) menjadi korban perampokan oleh seorang penjudi yang menyewa jasanya.
Si penjudi berniat untuk merampas gelang yang dipakai oleh pekerja seks tersebut untuk membayar utang taruhan judinya. Tapi ia tak menyangka jika gelang tersebut hanyalah gelang emas imitasi.
Aksi tersebut dilakukan lantaran Wandi (38) yang terlilit utang usai bermain judi dan berniat mengambil gelang berkilau yang dikiranya emas asli.
Kejadian tersebut bermula saat Wandi berniat melampiaskan hawa nafsu sepulang bekerja di sebuah perusahaan tambang. Dia sengaja singgah ke kedai yang biasa disebut kopi pangku, di kawasan Jalan Poros Samarinda-Tenggarong, Kelurahan Bukit Pinang, Kecamatan Samarinda Ulu pada Minggu (22/11) Pukul 04.00 WITA.
Baca Juga: Habis Ngamar Kurang dari 5 Menit, PSK Dianiaya Penjudi yang Terlilit Utang
Tawar menawar dilakukan sebelum layanan pemuas nafsu terjadi. Setelah disepakati seharga Rp 200 ribu, mereka kemudian 'ngamar' di bilik yang ada.
"Tapi Saat di kamar, dia (Wandi) tidak langsung bersetubuh tapi minta untuk dioral," kata Kanit Reskrim Polsek Samarinda Ulu Ipda M Ridwan kepada Suarakaltim.id.
Kurang dari lima menit, setelah Wandi terpuaskan, pekerja seks tersebut kemudian menuju toilet untuk membersihkan dirinya. Saat itulah Wandi melakukan aksinya untuk memiliki gelang imitasi tersebut.
Niatan untuk memiliki perhiasan si kupu-kupu malam terbersit dalam pikirannya, lantaran pria hidung belang itu tengah terlilit utang karena kalah berjudi.
Untuk melancarkan aksinya Wandi berniat untuk membuat kupu-kupu malam tersebut pingsan telebih dahulu. Berbekal palu yang berada di dalam kamar, Wandi memukul tekuk lehernya yang sedang mandi.
Baca Juga: Penjudi Aniaya PSK Setelah Ngamar di Kopi Pangku Gegara Gelang Emas Imitasi
"Saat dipukul korban langsung berteriak. Karena panik, tersangka kembali memukul kepala serta tubuh korban berkali-kali menggunakan palu, sampai korban tergeletak dan bercucuran darah. Setelah itu mencoba kabur," katanya.
Rupanya jeritan pekerja seks tersebut didengar oleh warga sekitar. Wandi yang hendak kabur dengan kendaraannya kemudian dicegat warga hingga menjadi bulan-bulanan.
Sedangkan kondisi pekerja seks tersebut dalam keadaan tak berdaya dengan bersimbah darah. Dia pun dilarikan langsung dilarikan ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Aji Muhammad Parikesit (AM Parikesit) untuk mendapatkan perawatan intensif.
"Korban alami pendarahan di sekarang sedang dirawat di rumah sakit di Tenggarong. Kata dokter ada 11 luka di kepala dan tubuh korban. Tiga jari kanannya juga patah," jelasnya.
"Sebelum mampir ke warung kopi pangku, dia habis bermain judi di daerah Kitadin. Dia kalah main judi itu Rp 800 ribu," sambung Ridwan.
Sementara itu, dokter yang menangani korban mengatakan, bahwa korban memiliki 11 luka di kepala dan tubuhnya. Namun, diketahui luka cukup parah berada di bagian kepala.
Tiga jari tangan kanan korban juga diketahui mengalami patah tulang terkena pukulan yang dilakukan oleh pelaku, yaitu jari telunjuk, tengah, dan manis. Sampai saat ini, korban masih dirawat di RSUD Parikesit Tenggarong.
Usut punya usut, perhiasan yang hendak dirampas Wandi bukanlah emas asli. Rupanya benda berkilau yang dikenakan Bulan hanyalah emas imitasi atau palsu.
Ditemui di ruang terpisah, Wandi mengaku jika sedang terlilit hutang. Emas yang hendak dirampasnya itu rencananya untuk menebus kekalahannya di meja perjudian.
"Untuk bayar hutang sama teman kerja. Lupa berapa jumlahnya, karena nyicil ke beberapa orang," singkatnya.
Atas perbuatannya, kini Wandi harus mendekam kedalam sel tahanan Polsek Samarinda Kota, dengan dikenai pasal 365 KUHP ayat 1 dan 4 tentang pencurian disertai dengan kekerasan dengan hukuman maksimal 12 tahun penjara.
Berita Terkait
-
Fuji Stres Cincin Berlian dan Gelang Emas Raib: Mau Marah ke Siapa? Nggak Mau Nuduh Orang
-
Kartika Putri Ungkap Penyebab Luka di Wajah, Netizen Malah Salfok Lihat Gelang Emasnya
-
Gelang dan Cincin Emas Berjejer di Tangan, Total Harga Perhiasan Syahrini Ternyata Sampai Miliaran
-
Ortu Arie Kriting Beri Gelang Emas ke Anak Indah Permatasari, Netizen: Nggak Iri Tuh Ibunya yang Ono?
-
J-Hope Pakai Gelang Rp116 Juta, Netizen Mewek: Ini Bisa Beli Rumah
Tag
Terpopuler
- Raffi Ahmad Ungkap Tragedi yang Dialami Ariel NOAH, Warganet: Masih dalam Lindungan Allah
- Eliano Reijnders Ungkap Rencana Masa Depannya, Berniat Susul Tijjani Reijnders
- Seharga Raize tapi Mesin Sekelas Innova: Yuk Simak Pesona Toyota Frontlander
- Crazy Rich Kalimantan, Begini Mewah dan Mahalnya Kado Istri Haji Isam untuk Ulang Tahun Azura
- Bayern Munchen Pampang Foto Nathan Tjoe-A-On, Pindah ke Bundesliga Jerman?
Pilihan
-
Viral Pertamax Dituding Jadi Biang Rusaknya Fuel Pump Mobil, ITB Sampai Dipanggil
-
MR.DIY Mau Melantai Bursa di BEI, Ini Harga Saham dan Jadwal IPO
-
Diskusi OIKN dan BPK RI: Pembangunan IKN Harus Berlanjut dengan Tata Kelola yang Baik
-
1.266 Personel Diterjunkan, Polres Bontang Pastikan Keamanan di 277 TPS
-
Masa Tenang, Tim Gabungan Samarinda Fokus Bersihkan Alat Peraga Kampanye
Terkini
-
Aset Pemprov Sumsel yang Hilang Selama 73 Tahun Akhirnya Ditemukan
-
Gempa Beruntun Guncang OKU, BPBD Imbau Masyarakat Tetap Tenang
-
Semen Baturaja Raih Penghargaan SNI Award 2024: Bukti Komitmen Kualitas
-
Jalur Pendakian Gunung Dempo Ditutup Sementara, 68 Pendaki Dievakuasi
-
Dukung Pemberdayaan Disabilitas dan Gaya Hidup Sehat, BRI Hadir di OPPO Run 2024