SuaraSumsel.id - Nama Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil disebut-sebut Lembaga Survei sebagai yang berelektabilitas tinggi pada Pemilihan Presiden Republik Indonesia 2024 mendatang.
Meski agenda tersebut masih akan berlangsung empat tahun lagi.
Pendakwah Gus Miftah bahkan secara terang-terangan mengungkapkan keinginannya menjadi menteri kepada Ridwal Kamil atau yang akrab dipanggil Kang Emil.
Keinginan itu diungkapkan ketika dirinya mengundang Ridwan Kamil dalam acara talk show-nya, Ngobrol Bareng Gus Miftah di iNews TV pada Jumat, (23/10/2020).
Gus Miftah bertanya kepada Kang Emil soal arti slogan yang sedang gencar digaungkan Pemerintah Provinsi Jawabarat yaitu "Jabar Juara".
"Juara lahir batin. Jadi saya enggak mau jadi masyarakat yang bagus infrastrukturnya, tapi agamanya, spiritualitasnya ditinggalkan. Enggak mau," jelas Ridwan Kamil dilansir Suara.com, Jumat (30/10/2020).
Gus Miftah lalu mengaitkan slogan itu dengan keinginan Ridwan Kamil mengajukan diri menjadi calon presiden di tahun 2024.
"Apakah slogan itu tanda-tanda Kang Emil ingin nyapres?" tanya Gus Miftah.
Belum juga Kang Emil memaparkan jawabannya, Gus Miftah menimpali pertanyaan itu dengan keinginannya sendiri lewat candaan khasnya.
Baca Juga: Disentil Bisanya Demo, Mahasiswa Sumsel: Bu Mega Inget Gimana Orba Tumbang?
"Karena saya punya angan-angan, kalau Kang Emil jadi presiden, saya pengen diangkat jadi menteri, Menteri negara urusan khusus, disingkat 'Menrakus'," tukas Gus Miftah.
Pernyataan itu kontan memancing tawa Ridwan Kamil.
Gus Miftah kemudian melanjutkan pertanyaannya soal keinginan nyapres Ridwan Kamil.
"Benar enggak Kang Emil punya cita-cita pengen nyapres?" tanya Gus Miftah lagi.
Mantn Wali Kota Bandung itu tak menjawab secara langsung pertanyaan dari Gus Miftah. Ia lalu memaparkan tentang rekam jejak dia ketika dahulu terpilih menjadi pemimpin sebuah wilayah.
"Saya enggak pernah punya cita-cita jadi wali kota, Allah takdirkan. Saya enggak pernah mimpi jadi gubernur, Allah kasih," jawab dia.
Berita Terkait
Terpopuler
- JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
- Nikmati Belanja Hemat F&B dan Home Living, Potongan Harga s/d Rp1,3 Juta Rayakan HUT ke-130 BRI
- 5 Mobil Diesel Bekas di Bawah 100 Juta, Mobil Badak yang Siap Diajak Liburan Akhir Tahun 2025
- 9 Mobil Bekas dengan Rem Paling Pakem untuk Keamanan Pengguna Harian
- Sambut HUT ke-130 BRI: Nikmati Promo Hemat Hingga Rp1,3 Juta untuk Upgrade Gaya dan Hobi Cerdas Anda
Pilihan
-
Kehabisan Gas dan Bahan Baku, Dapur MBG Aceh Bertahan dengan Menu Lokal
-
Saham Entitas Grup Astra Anjlok 5,87% Sepekan, Terseret Sentimen Penutupan Tambang Emas Martabe
-
Pemerintah Naikkan Rentang Alpha Penentuan UMP Jadi 0,5 hingga 0,9, Ini Alasannya
-
Prabowo Perintahkan Tanam Sawit di Papua, Ini Penjelasan Bahlil
-
Peresmian Proyek RDMP Kilang Balikpapan Ditunda, Bahlil Beri Penjelasan
Terkini
-
Ratusan SPPG di Aceh Tetap Bergerak di Tengah Banjir, Bantuan Makanan Terus Disalurkan
-
BGN Tegaskan Insentif Fasilitas SPPG Bergantung pada Kepatuhan Standar Operasional
-
Wakil Kepala BGN Instruksikan Percepatan Pengurusan SLHS bagi SPPG
-
RUPSLB Digelar, BRI Tegaskan Penguatan Tata Kelola dan Percepatan Kinerja 2026
-
Kehabisan Gas dan Bahan Baku, Dapur MBG Aceh Bertahan dengan Menu Lokal