Tasmalinda
Jum'at, 25 Juli 2025 | 23:31 WIB
On Cloudmonster 2

SuaraSumsel.id - Bisa dibilang, On Cloudmonster 2 adalah salah satu sepatu lari paling unik dan mencolok di pasaran saat ini.

Dengan tampilan sol berongga besar dan slogan “Run on Clouds”, pertanyaannya kini: apakah sensasi lari di awan itu nyata, atau hanya strategi marketing? Setelah menjajalnya dalam berbagai sesi lari, mulai dari recovery run hingga long run 20K.

Ini lah ulasan mendalamnya.

1. Desain Futuristik yang Tak Bisa Diabaikan

Cloudmonster 2 hadir dengan desain sol khas CloudTec®, tapi dengan dimensi yang lebih ekstrem dibanding model On lainnya. Midsole yang menjulang dan potongan heel yang agresif membuatnya terlihat seperti hasil persilangan antara sepatu lari dan sneaker futuristik.

Namun jangan salah, di balik tampilannya yang “monster”, sepatu ini punya fokus utama: kenyamanan maksimal untuk lari harian, recovery, hingga long run.

2. CloudTec® dan Helion™: Perpaduan Empuk dan Responsif

Teknologi CloudTec® bukan gimmick. Setiap “cloud” pada midsole bekerja layaknya pegas mini, meredam benturan saat mendarat dan langsung memberi dorongan saat take-off.

Di versi kedua ini, On menambahkan busa Helion™ superfoam yang lebih empuk dan responsif, membuat setiap langkah terasa seperti dipantulkan kembali ke udara.

Baca Juga: ASICS Cumulus 27 vs Saucony Ride 18: Mana Sepatu Lari Serbaguna yang Paling Worth It?

Yang terasa nyata adalah kombinasi empuk dan bounce yang halus. Bukan sekuat Nike ZoomX atau Adidas Lightstrike Pro, tapi cukup untuk membuat lari panjang terasa lebih effortless.

3. Rocker Geometry: Gaya Menggelinding yang Natural

On menyempurnakan bentuk midsole dengan rocker geometry—lekukan bagian depan yang membantu transisi dari tumit ke ujung kaki. Hasilnya, pelari akan merasakan sensasi menggelinding maju secara alami tanpa harus mendorong terlalu keras.

Ini sangat terasa saat long run: energi bisa dihemat karena sepatu membantu menggerakkan tubuh ke depan.

4. Upper: Lembut, Ventilatif, dan Ramah Lingkungan

Upper Cloudmonster 2 menggunakan bahan daur ulang yang lembut dan breathable. Fit-nya snug tapi tidak sempit, dengan padding di area lidah dan pergelangan yang membuat kaki terasa dipeluk.

Heel counter juga lebih stabil dibanding versi pertama, membuat kaki tidak gampang goyang saat cornering atau turun tanjakan.

5. Untuk Siapa Sepatu Ini Cocok?

Cloudmonster 2 bukan sepatu untuk balapan. Tapi sebagai daily trainer dan sepatu long run, ia hampir tak punya tandingan untuk kenyamanan cocok untuk pelari pemula hingga intermediate yang ingin lari nyaman tanpa khawatir cedera dan Ideal untuk recovery run, easy run, dan long run santai.

6. Harga dan Ketersediaan di Indonesia

Dengan harga ritel sekitar Rp3,2–3,5 juta, Cloudmonster 2 memang bukan sepatu murah. Namun, untuk pelari yang mengutamakan kenyamanan dan fun feeling, sepatu ini layak masuk wishlist.

Tersedia di situs resmi On Running, marketplace premium, dan toko sepatu lari spesialis seperti 2XU, Wearinasia, atau Eiger Run.

On Cloudmonster 2 memang bukan sepatu balap, tapi jika kamu mencari sepatu lari harian yang terasa super empuk, ringan, dan menyenangkan, ini jawabannya. Teknologi CloudTec dan Helion terbukti memberikan pengalaman lari yang berbeda dan menyenangkan.

Jadi, hype atau fakta? Jawabannya: Fakta. Tapi dengan catatan, sepatu ini lebih ke arah kenyamanan dibanding kecepatan.

Load More