SuaraSumsel.id - Asam lambung merupakan cairan yang diproduksi oleh lambung dan berperan penting dalam proses pencernaan, terutama untuk mencerna protein dan membunuh kuman yang masuk bersama makanan.
Cairan ini terdiri dari asam klorida (HCl), kalium klorida (KCl), dan natrium klorida (NaCl), dengan tingkat keasaman (pH) sekitar 1,5 hingga 3,5 di dalam lambung.
Secara medis, penyakit asam lambung atau gastroesophageal reflux disease (GERD) adalah kondisi ketika asam lambung naik ke kerongkongan (esofagus), menyebabkan gejala seperti rasa terbakar di dada (heartburn), nyeri ulu hati, mual, muntah, dan gangguan pencernaan lainnya.
Hal ini terjadi karena otot kerongkongan bagian bawah (LES) melemah, sehingga asam lambung bisa kembali naik ke kerongkongan dan menimbulkan iritasi.
Penyakit ini bisa dialami siapa saja, baik dewasa maupun anak-anak, dan sering kali gejalanya mirip dengan penyakit jantung, meskipun tidak seberbahaya serangan jantung.
Baca Juga:
Madu + Kunyit: Rahasia Dokter Sembuhkan GERD dan Tukak Lambung Secara Alami
Asam lambung yang kadarnya tidak normal (terlalu tinggi atau rendah) dapat menyebabkan berbagai masalah kesehatan, mulai dari gangguan pencernaan ringan hingga komplikasi serius jika tidak ditangani dengan baik.
Beberapa jenis daun yang mudah ditemukan di Indonesia terbukti secara tradisional dan ilmiah dapat membantu meredakan gejala asam lambung.
Berikut adalah enam jenis daun yang dapat dijadikan obat alami beserta cara penggunaannya:
1. Daun Kemangi
Daun kemangi mengandung antioksidan dan serat tinggi yang dapat membantu menurunkan kadar asam lambung serta meningkatkan produksi lendir pelindung lambung.
Daun ini bisa dikonsumsi langsung sebagai lalapan atau diseduh menjadi teh dengan merebus 2-3 lembar daun kemangi.
Catatan: Hindari konsumsi berlebihan jika memiliki gangguan pendarahan, karena kemangi dapat mempengaruhi tekanan darah dan pembekuan darah.
Baca Juga:
Berita Terkait
-
Gaza Butuh Rp116,3 Triliun untuk Pulihkan Layanan Kesehatan yang Hancur Total
-
Digital Detox: Cara Sehat Menjaga Keseimbangan Hidup di Era Online
-
Remaja, Mental Health, dan Agama: Saat Dunia Bising, Iman Tempat Kembali
-
Sarankan Pakai AI, Purbaya Siapkan Rp 20 Triliun untuk Pemutihan BPJS Kesehatan
-
Wacana Pemutihan Tunggakan Iuran BPJS Kesehatan, Apa Syaratnya?
Terpopuler
- Susunan Tim Pelatih Timnas Indonesia U-23 di SEA Games 2025, Indra Sjafri Ditopang Para Legenda
- 7 Sunscreen yang Wudhu Friendly: Cocok untuk Muslimah Usia 30-an, Aman Dipakai Seharian
- Gugat Cerai Hamish Daud? 6 Fakta Mengejutkan di Kabar Perceraian Raisa
- Pria Protes Beli Mie Instan Sekardus Tak Ada Bumbu Cabai, Respons Indomie Bikin Ngakak!
- 19 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 23 Oktober 2025: Pemain 110-113, Gems, dan Poin Rank Up Menanti
Pilihan
-
Harga Emas Sabtu 25 Oktober 2025: Antam Masih 'Hilang', UBS dan Galeri 24 Menguat
-
Superkomputer Prediksi Arsenal Juara Liga Champions 2025, Siapa Lawan di Final?
-
Bayar Hacker untuk Tes Sistem Pajak Coretax, Menkeu Purbaya: Programmer-nya Baru Lulus SMA
-
Perbandingan Spesifikasi HONOR Pad X7 vs Redmi Pad SE 8.7, Duel Tablet Murah Rp 1 Jutaan
-
Di GJAW 2025 Toyota Akan Luncurkan Mobil Hybrid Paling Ditunggu, Veloz?
Terkini
-
Viral Bocah di Palembang Ketahuan Maling Kotak Amal, Warganet Ikut Prihatin
-
5 Fakta Mengerikan Penemuan Bayi Terpotong di Ngarai Sianok Bukittinggi
-
Perkuat Sinergi, PGE Lumut Balai Dukung Jurnalis Lewat Media Engagement 2025
-
Mengerikan! Bayi Ditemukan Terpotong Tiga di Ngarai Sianok, Warga Bukittinggi Syok
-
Apa yang Bisa Ditemui di Festival Rempah Sumsel 2025 Tahun Ini?