SuaraSumsel.id - Pemerintah Kabupaten Bangka Tengah, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung mengajukan pembangunan dermaga tambatan perahu nelayan di Desa Kulur Ilir, sebagai realisasi dari program pemberdayaan masyarakat pesisir.
"Kita sudah mengundang pihak Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) untuk meninjau kondisi laut di Desa Kulur Ilir, dan kedatangan mereka membawa harapan untuk segera merealisasikan pembangunan dermaga nelayan," kata Bupati Bangka Tengah Algafry Rahman, Minggu (13/11/2022).
Bupati menjelaskan pembangunan dermaga tambatan perahu di Desa Kulur Ilir sudah sangat mendesak karena alur masuk perahu nelayan sangat dangkal, sehingga menyulitkan membongkar hasil tangkapan.
"Kita sengaja undang kementerian terkait, karena dari sisi perundang-undangan, penggunaan ruang laut dari daratan/garis pantai sampai dengan tengah laut harus ada izin yang dikeluarkan oleh Kementerian Kelautan dan Perikanan," kata bupati.
Namun demikian, bupati belum bisa merinci spesifikasi dermaga yang akan dibangun dan berapa anggaran yang harus dikeluarkan.
"Untuk tahap awal ini kita ingin pihak kementerian meninjau dulu, kita sudah mendapatkan respons yang bagus dan segera kita ajukan anggarannya," kata bupati.
Menurut bupati, ada sesuatu yang harus diperbarui, khususnya jalur lalu lintas kapal nelayan di Desa Kulur Ilir yang sudah menjadi keluhan sejak lama.
"Kita mengharapkan bantuan dan dukungan melalui Direktur Perencanaan Ruang Laut,” kata bupati.
Kepala Desa Kulur Ilir Hasbullah mengatakan saat ini para nelayan harus mendorong perahu mereka ke tengah laut supaya perahu bisa berjalan.
Baca Juga: Perempuan Nelayan di Pesisir Bandar Lampung Belum Diakui Pemerintah
"Kondisi saat ini nelayan harus mendorong perahu ke tengah laut, karena alur masuk perahu sangat dangkal dan menyempit," katanya. (ANTARA)
Berita Terkait
-
Perempuan Nelayan di Pesisir Bandar Lampung Belum Diakui Pemerintah
-
Gibran Dapat Dukungan Maju Pilkada Jateng, Bejo Priono: Kami Yakin
-
Indonesia Ekspor Tuna Hasil Tangkapan Nelayan Maluku ke Jepang
-
Nelayan Pencari Gurita Ditemukan Meninggal Tersangkut Karang
-
Pemkot Bontang Bagikan 2.000 Paket Sembako ke Nelayan dan Petani
Terpopuler
- Siapa Pencipta Sound Horeg? Ini Sosok Edi Sound yang Dijuluki Thomas Alva Edisound dari Jawa Timur
- Jelang Ronde Keempat, Kluivert Justru Dikabarkan Gabung Olympique Lyon
- Bupati Sleman Akui Pahit, Sakit, Malu Usai Diskominfo Digeledah Kejati DIY Terkait Korupsi Internet
- Akal Bulus Dibongkar KPK, Ridwan Kamil Catut Nama Pegawai Demi Samarkan Kepemilikan Kendaraan
- Pemain Keturunan Purwokerto Tiba di Indonesia, Diproses Naturalisasi?
Pilihan
-
Pemain Keturunan Indonesia Sukses Kalahkan Marcus Rashford, PSSI Gak Minat Naturalisasi?
-
Striker Vietnam U-23 Tak Takut dengan Suporter Timnas Indonesia
-
7 Sepatu Lari Murah 200 Ribuan untuk Pelajar: Olahraga Oke, buat Nongkrong Juga Kece
-
Masih Layak Beli Honda Jazz GK5 Bekas di 2025? Ini Review Lengkapnya
-
Daftar 5 Mobil Bekas yang Harganya Nggak Anjlok, Tetap Cuan Jika Dijual Lagi
Terkini
-
10 Aplikasi Edukasi Terbaik untuk Anak SD, Belajar Jadi Seru dan Interaktif
-
Bujet Pas-pasan? Ini 5 Mobil Bekas Terbaik untuk Keluarga Muda di 2025
-
Alasan Kenapa Sepatu Adidas Samba Begitu Populer Dan Banyak Dipakai Artis
-
Skandal Rp38 Miliar? Rektor Bina Darma Diganti Usai Dua Petinggi Ditahan
-
Masih Layak Beli Honda Jazz GK5 Bekas di 2025? Ini Review Lengkapnya