SuaraSumsel.id - Balai Konservasi Sumber Daya (BKSDA) Bengkulu memasang perangkap harimau di lahan perkebunan kelapa sawit milik warga Desa Lubuk Cabau, Kabupaten Mukomuko.
Harimau yang berkeliaran di kebun kelapa sawit warga diduga telah memangsa sapi milik warga setempat.
"Semalam kami jemput kerangkeng di Kecamatan Malin Deman, kami pasang hari ini menggunakan umpan sisa sapi yang dimangsa harimau," kata Petugas BKSDA Bengkulu Rasyidin, Sabtu (18/6/2022).
BKSDA Bengkulu memasang perangkap harimau menindaklanjuti laporan dari Bahrun, pemilik hewan ternak sapi yang dimangsa harimau di wilayah tersebut.
Pada 15 Juni 2022 Bahrun, warga Desa Lubuk Cabau, Kecamatan V Koto melaporkan peristiwa harimau memangsa sapi miliknya.
Kepada Polsek V Koto lalu Polsek meneruskan laporan ini kepada BKSDA.
Kemudian pihaknya menindaklanjuti laporan warga kepada Polsek Kecamatan V Koto. Pada tanggal 16 Juni 2022 dengan cara mengecek ke lapangan dan ternyata harimau itu ada.
Lalu pihaknya melaporkan kejadian ini kepada BKSDA Bengkulu terkait upaya yang harus dilakukan untuk menangani harimau yang telah memangsa sapi milik warga setempat.
Ia mengatakan, kalau melihat situasi tidak mungkin harimau tersebut diusir karena berada dengan pemukiman penduduk di wilayah tersebut.
Baca Juga: Sumbar Punya Tiga Nagari Ramah Harimau, Ini Daftarnya
Harimau sumatera tersebut selain memangsa sapi, dan satu ekor sapi, tetapi di tempat kejadian peristiwa (TKP) yang berbeda.
Anjing dimangsa di wilayah Desa Talang Petai tepatnya di Sungai Tenang atau kebun plasma masyarakat setempat.
"Apakah harimau yang memangsa sapi dan anjing itu sama atau tidak, belum bisa kita pastikan, ada kemungkinan individunya sama," ujarnya.
Sementara itu, ia mengatakan, kalau melihat jejak bisa jadi jumlah harimau tersebut dua ekor, tetapi bisa jadi satu ekor karena beda lokasi jejaknya.
"Kalau Bahrun, warga di wilayah ini melihat harimau tersebut hanya satu ekor," katanya. (ANTARA)
Berita Terkait
-
Sumbar Punya Tiga Nagari Ramah Harimau, Ini Daftarnya
-
Simpan Puluhan Opsetan Satwa Langka, Pria Lansia Ditangkap di Padang Panjang
-
Satu Pabrik Minyak Goreng di Mukomuko Berhenti Operasi, Harga TBS Bikin Petani Sedih
-
Sakit, Harimau Puti Maua Mati di Tempat Rehabilitasi Dharmasraya
-
Gegara Kurang Anggaran, Pemkab Mukomuko Rumahkan Ratusan Honorer Daerah Mulai 1 Juli
Terpopuler
- 4 Daftar Mobil Bekas Pertama yang Aman dan Mudah Dikendalikan Pemula
- 6 Rekomendasi Mobil Bekas Kabin Luas di Bawah 90 Juta, Nyaman dan Bertenaga
- Dua Rekrutan Anyar Chelsea Muak dengan Enzo Maresca, Stamford Bridge Memanas
- Calon Pelatih Indonesia John Herdman Ngaku Dapat Tawaran Timnas tapi Harus Izin Istri
- Harga Mepet Agya, Intip Mobil Bekas Ignis Matic: City Car Irit dan Stylish untuk Penggunaan Harian
Pilihan
-
CERPEN: Liak
-
Rencana KBMI I Dihapus, OJK Minta Bank-bank Kecil Jangan Terburu-buru!
-
4 Rekomendasi HP 5G Murah Terbaik: Baterai Badak dan Chipset Gahar Desember 2025
-
Entitas Usaha Astra Group Buka Suara Usai Tambang Emas Miliknya Picu Bencana Banjir Sumatera
-
PT Titan Infra Sejahtera: Bisnis, Profil Pemilik, Direksi, dan Prospek Saham
Terkini
-
Bank Sumsel Babel Sabet Juara II BERES Award 2025, Tegaskan Dukungan bagi Pembangunan Daerah
-
Kondisi Terkini Banjir di Prabumulih: Ribuan Warga Terdampak, Evakuasi Masih Berlangsung
-
Kondisi Terkini Jembatan Kelekar Prabumulih: Ambruk Dihantam Arus Deras, Akses Masih Terputus
-
7 Bedak Padat untuk Touch up Praktis bagi Pengguna yang Sering Bepergian
-
5 Bank Digital untuk Atur Keuangan Lebih Rapi bagi Pasangan Muda dan Keluarga