Viral Emak-Emak Mengaku Crazy Rich Prabumulih yang Ingin Bikin Villa, Endingnya Bikin Ngakak

SuaraSumsel.id - Seorang emak-emak yang mengaku Crazy Rich asal Prabumulih, Sumatera Selatan mendadak viral di media sosial. Dengan gayanya yang percaya diri, ia mengungkapkan jika ia adalah seorang yang kaya.

Dia orang kaya yang berasal dari kota Prabumulih, Sumatera Selatan. DIa datang ke lahan yang luas karena ingin membangun villa di lahan tersebut.

Dengan santai namun tampak glamor, ia menggenggam ponsel yang memperlihatkan jika sosok perempuan sosialita yang sibuk. Dia pun tidak menyangkal saat harus mendapat sebutan crazy rich.

Perkebunan karet yang berada di hadapannya merupakan diakui miliknya. Luasan kebun karet ini pun dinyatakan tidak terhingga, sehingga untuk membuat sebuah vila pun, sangat memungkinkan dan masih menyisahkan lahan yang luas.

Salah satu akun yang membagikan lagak perempuan ini adalah @prabumulihngehits pada hari selasa (10/05/22). Dia pun menuliskan narasi lengkap pada sosok video tersebut yang disebutkan sebagai crazy rich yang sedang berdiri di depan kebun karet.

“Lagi liat apa bu?” tanya perekam video tersebut.

Crazy rich tersebut menjawab “Lagi liat tanah”

“Hh, ini tanah ibu semua?”tanya perekam lagi

Dengan santai crazy rich tersebut mengatakan tanah itu milik ia semua. Ia berencana tanah itu nantinya akan dibuat villa dan tempat wisata.

Baca Juga: Polwan di Sumsel Suci Trending Twitter, Ceritakan Suami Berselingkuh "Layangan Putus" Versi ASN

Wanita yang merekam video tersebut terus bertanya tentang luasnya tanah yang dimiliki oleh wanita crazy rich tersebut. Crazy rich tersebut menambahkan jika tanah kebun karet yang ada di depannya adalah miliknya.

"Punya saya, punya  saya, itu punya saya, itu punya saya, semua punya  saya” sambil  menunjuk-nunjuk  tanah di hadapannya.

Dia pun penasaran pada pekerjaan crazy rich tersebut  sehingga mempunyai lahan tanah yang sangat luas.

Sang perekam ini pun penasaran mengenai sosok crazy rich tersebut. Lalu kembali ia menegaskan dengan mempertanyakan apa yang menjadi pekerjaannya.

“Wah bu, besak nian (besar nian) tanahnyo yo bu e, nak nanyo bu, ibu nih gawe apo eh?” tanya perekam.

Mendapatkan pertanyaan ini,  emak-emak ini kocak menjawab. Jika pekerjannya selama ini hanya berhanyal.