SuaraSumsel.id - Pemerintah telah menetapkan kebijakan satu harga bagi komoditi minyak goreng, yakni Rp14.000 per liter. Namun, pantuannya harga minyak goreng di pasar-pasar tradisional di Palembang, Sumatera Sealatan masih mahal.
Kenaikan harga yang berlaku di pasar retail dimanfaatkan oleh masyarakat, dan dilakukan pembatasan pembelian sebanyak 2 liter.
Berbeda dengan di pasar tradisional, harga minyak goreng masih beragam. Komoditi minyak goreng ini dijual dari Rp17.000 – Rp20.000 perliter.
Teti, salah seorang pedagang sembako di Pasar Sekip Ujung mengatakan, ia belum sepenuhnya mengetahui kebijakan satu harga itu.
“Saya beli dari distributor Rp15.500 per liter, saya cuma untung sedikit, kalau harus dijual Rp14.000 saya rugi. Jadi mungkin nunggu stok satu kardus (isi 24) dihabiskan dulu,” katanya.
Kepala Dinas Perdagangan Sumsel, Ahmad Rizali mengatakan, kebijakan satu harga ini merupakan subsidi dari Kemendag yang berlaku selama enam bulan ke depan.
“Seluruh pedagang harus jual Rp14.000 per liter, jika tidak, ada sanksi karena ada tim satgas yang periksa dan termasuk jika menerima laporan,” katanya.
Untuk pasar tradisional, masih diberi waktu hingga tujuh hari ke depan dalam penyesuaian harga. Para pedagang akan mendapatkan harga terbaik dari distributor dan nantinya distributor akan menagihkan subsidi itu ke pemerintah.
Baca Juga: Prakiraan Cuaca 20 Januari 2022, Berikut Daerah di Sumsel Bakal Hujan
Tag
Berita Terkait
-
Prakiraan Cuaca 20 Januari 2022, Berikut Daerah di Sumsel Bakal Hujan
-
Di Indonesia Minyak Goreng Rp14 Ribu, Di Malaysia Cuma Rp8500, Kok Bisa?
-
Dukung Kebijakan Satu Harga Minyak Goreng, Pemkot Bekasi Minta Warga Tak Panic Buying
-
Minyak Langka dan Mahal, Pengusaha Keripik Tempe di Banjarnegara Terpaksa Libur Produksi
-
Dinas Perdagangan Sulawesi Selatan: Harga Minyak Goreng Rp14 Ribu Per Liter
Terpopuler
- Gebrak Meja Polemik Royalti, Menkumham Perintahkan Audit Total LMKN dan LMK!
- Kode Mau Bela Timnas Indonesia, Pemain Keturunan Jawa Rp 347,63 Miliar Diincar AC Milan
- Detik-Detik Pengumuman Hasil Tes DNA: Ridwan Kamil Siap Terima Takdir, Lisa Mariana Tetap Yakin
- Kasih Kode Mau Bela Timnas Indonesia, Ryan Flamingo Kadung Janji dengan Ibunda
- Makna Kebaya Hitam dan Batik Slobog yang Dipakai Cucu Bung Hatta, Sindir Penguasa di Istana Negara?
Pilihan
-
Emas Antam Menggila, Harga Naik Kembali ke Rp 1,9 Juta per Gram
-
Waduh! Cedera Kevin Diks Mengkhawatirkan, Batal Debut di Bundesliga
-
Shayne Pattynama Hilang, Sandy Walsh Unjuk Gigi di Buriram United
-
Danantara Tunjuk Ajudan Prabowo jadi Komisaris Waskita Karya
-
Punya Delapan Komisaris, PT KAI Jadi Sorotan Danantara
Terkini
-
Benarkah Paham yang Dibawa Laskar Sabililah Mengancam Kultur Moderat Palembang?
-
Skandal Besar di Palembang? Jejak OTT Kejati di Perkimtan Diduga Seret Nama Eks Kadis
-
Karhutla Sumsel Capai 1.416 Hektare Sepanjang 2025, Ini Daerah yang Paling Parah
-
Sinergi KKKS dan SKK Migas Sumbagsel Menyulam Kehidupan, Ikan Tirusan Kembali ke Sungsang
-
Euromoney: BRI Menyelenggarakan 2.037 Sesi Literasi Keuangan untuk Kelompok Terpinggirkan