SuaraSumsel.id - Pertandingan penutup putaran pertama Group A liga 2 mempertemukan Sriwijaya FC dan PSMS Medan. Pertandingan yang berlangsung di Gelora Sriwijaya FC ini, menjadi penutup putaran bagi kedua klub.
Berdasarkan klasmen, Sriwijaya FC masih memimpin dengan 12 poin. Perolehan itu didapat tanpa sama sekali menderita kekalahan menjamu klub di group A.
Point pertama berhasil dikantongi Sriwijaya menghadapi Babel United, yang juga merupakan klub bentukan Musi Banyuasin bersama provinsi Bangka Belitung.
Link Live Streaming PSMS Medan VS Sriwijaya FC
Baca Juga: Pensiun Polisi Polda Sumsel Jadi Korban Hipnotis, Uang Rp3 Juta Raib
Kemenangan kedua diperoleh dari Semen Padang, dengan kembali mengantongi poin. Kemenangan lanjutan Sriwijaya FC ketika menghadapi PSPS Riau.
Kemenangan lanjutan dikantongi Sriwijaya FC, saat menghadapi KS Tiga Naga.
Dari pertandingan terakhir, Sriwijaya FC pun mendapatkan tiga poin.
Jika dibandingkan PSMS Medan, posisinya satu peringkat di bawah Sriwijaya FC. Klub asal Sumatera Selatan, PSMS Medan baru mengantongi lima poin.
Urutan ketiga setelah PSPS Riau yang telah mengantongi 8 poin. Setelah putaran pertama ini, group A akan tanding di Pekan Baru, Riau.
Baca Juga: Perdagangan Bayi di Palembang Terungkap, dan 3 Berita Populer di Sumsel
Pelatih PSMS Ansyari Lubis pada temu pers mengungkapkan jika PSMS Medan bertekad tak ingin kehilangan poin dan ingin meraih poin sempurna demi menjaga asa lolos ke babak selanjutnya.
Link Live Streaming PSMS Medan Vs Sriwijaya FC
"Besok kita akan menghadapi tim pemuncak klasemen dalam hal ini Sriwijaya FC. Yang pasti kita semuanya sudah siap untuk menghadapi Sriwijaya. Dan pemain semuanya sudah punya satu tekad untuk bisa bermain baik dan mudah-mudahan mendapatkan hasil yang terbaik," katanya.
Melansir ANTARA, Ansyari tidak sungkan memberi respect tinggi terhadap Sriwijaya karena dinilai memiliki pemain-pemain berkualitas, namun dalam permainan bola maka apapun bisa terjadi.
"Kita tahu Sriwijaya sudah mendapatkan 12 poin artinya mereka tim yang sangat bagus mereka mempunyai organisasi permainan yang sangat baik dan mereka juga diuntungkan bermain di home. Tetapi dalam sepak bola segala sesuatu bisa saja terjadi gimana caranya pemain harus tahu pemain yang kita hadapi adalah tim pemuncak klasemen," katanya.
Berita Terkait
-
Perjalanan Karier Syakir Sulaiman, Eks Timnas yang Diciduk Gegara Narkoba
-
Pernah Mau Dibeli Baim Wong, Begini Nasib Klub Legendaris Sriwijaya FC
-
Legenda: Ajat Sudrajat Adalah Persib, Kisah Jari Tengah untuk Arema
-
Profil dan Prestasi Ferry Rotinsulu, Eks Kiper Timnas Indonesia yang Anggap Pemain Naturalisasi Kebanyakan
-
2 Klub Indonesia yang Pernah Bantai Persik Kediri Selain Bhayangkara FC
Tag
Terpopuler
- Raffi Ahmad Ungkap Tragedi yang Dialami Ariel NOAH, Warganet: Masih dalam Lindungan Allah
- Seharga Raize tapi Mesin Sekelas Innova: Yuk Simak Pesona Toyota Frontlander
- Eliano Reijnders Ungkap Rencana Masa Depannya, Berniat Susul Tijjani Reijnders
- Bayern Munchen Pampang Foto Nathan Tjoe-A-On, Pindah ke Bundesliga Jerman?
- Crazy Rich Kalimantan, Begini Mewah dan Mahalnya Kado Istri Haji Isam untuk Ulang Tahun Azura
Pilihan
-
MR.DIY Mau Melantai Bursa di BEI, Ini Harga Saham dan Jadwal IPO
-
Diskusi OIKN dan BPK RI: Pembangunan IKN Harus Berlanjut dengan Tata Kelola yang Baik
-
1.266 Personel Diterjunkan, Polres Bontang Pastikan Keamanan di 277 TPS
-
Masa Tenang, Tim Gabungan Samarinda Fokus Bersihkan Alat Peraga Kampanye
-
Masa Tenang Pilkada, Bawaslu Balikpapan: Bukan Masa yang Tenang
Terkini
-
Semen Baturaja Raih Penghargaan SNI Award 2024: Bukti Komitmen Kualitas
-
Jalur Pendakian Gunung Dempo Ditutup Sementara, 68 Pendaki Dievakuasi
-
Dukung Pemberdayaan Disabilitas dan Gaya Hidup Sehat, BRI Hadir di OPPO Run 2024
-
Bank Sumsel Babel Raih Gold Rating dalam Asia Sustainability Reporting Rating 2024
-
Gunung Dempo Erupsi Lagi! Semburkan Abu Vulkanik hingga 200 Meter