Scroll untuk membaca artikel
Tasmalinda
Kamis, 29 Juli 2021 | 10:51 WIB
Bayi (pexels.com/kelvinocta) Masih Ada Tali Pusar dan Bercak Darah, Mayat Bayi Ditemukan Tempat Sampah

SuaraSumsel.id - Mayat bayi perempuan ditemukan masih terlilit tali pusat dan bercak darah di lokasi pembuangan sampah di Palembang. Sontak penemuan bayi ini, tepatnya di jalan Perwari Kecamatan Ilir Timur III Palembang, Sumatera Selatan, Rabu (28/7/2021) sekitar pukul 22.30 WIB.

Penemuan mayat bayi ini sontak mengejutkan warga sekitar, sehingga berduyun – duyun mendatangi lokasi penemuan tersebut.

Unit identifikasi Polrestabes Palembang pimpinan Iptu Agus Wahyudi mendapat laporan tersebut langsung mendatangi TKP guna mengevakuasi jasad bayi tersebut.

Jasad bayi tersebut dibawa ke kamar jenazah RS Bhayangkara Mohammad Hasan untuk kepentingan visum et repertum.

Baca Juga: Bukan Cuma Jawa Bali, IDI Sumsel Laporkan Tempat Tidur RS Covid-19 Hampir Penuh

Muhammad Nur (63) pencari rongsokan yang pertama kali menemukan mayat bayi mengungkapkan ia sedang mencari barang bekas.

Lalu, ia melihat kantong plastik warna putih disamping bak sampah. Karena penasaran ia pun membuka kantong tersebut dan menemukan jasad bayi tersebut.

“Saat saya buka, di dalamnya berisi kotak kardus dan terdapat bayi perempuan dalam kondisi meninggal dunia. Bayi itu ditutupi kain warna hitam dan plastik warna hitam,” aku warga Jalan Sekip Bendung ini.

Lokasi penemuan jasad bayi [istimewa]

Mengetahui hal itu M Nur lalu memberitahukan penemuan nya kepada warga setempat.

“Takut, saya meminta bantuan warga dan melapor ke Ketua RT, M Maulana. Barulah Polisi datang,” ungkapnya.

Baca Juga: Ridwan Kamil Ucapkan Terima Kasih Donasi Oksigen dari Sumsel

Kanit Reskrim Polsek Ilir Timur II Iptu Firmansyah membenarkan adanya penemuan mayat bayi perempuan di wilayah hukum Polsek Ilir Timur II.

“Anggota identifikasi Polrestabes Palembang sudah ke TKP (Tempat Kejadian Perkara). Saat ini kami masih mengumpulkan keterangan saksi yang mengetahui, guna mengungkap orang tua korban. Jenazah korban, sudah kita evakuasi ke RS Bhayangkara untuk kepentingan otopsi,” pungkasnya. 

Kontributor: Andika

Load More