SuaraSumsel.id - Sebuah video viral di media sosial, memperlihatkan seorang pelaku penganiayaan yang dijemput polisi di rumahnya. Polisi pun mempersilakan pelaku guna pamit pada anak dan istrinya.
Pelaku pengeroyokan menyebut pada anaknya jika ia dijemput temannya. "Ayah kerja dulu sudah dijemput temen," ujar pelaku di hadapan anaknya.
Dalam video itu, tampak beberapa polisi menjemput pelaku penganiayaan. Pelaku yang hendak dibawa ke kantor polisi tersebut diberi waktu pamit.
Beruntungnya, polisi pun tidak langsung memborgol tangan pelaku di depan anak istrinya.
Baca Juga: Sidang Pembuktian Pelanggaran Izin Lingkungan Kantor Terpadu Sumsel Digelar Pekan Depan
Pelaku yang pamit pada anaknya ini pun sempat menyampaikan pesan-pesan yang menyentuh dan bikin terenyuh.
Pelaku berpesan pada anaknya, bahwa ia pasti pulang. Karena itu, si anak harus sementara bersama ibunya.
"Ayah pasti pulang, adik sama ibu dulu. Harus baik-baik, jika ibu bilang jangan, maka jangan, adek harus nurut," pesan sang ayah.
Pelaku pun melepaskan pelukan dan cium pada sang anak.
Ia mengungkapkan masih kerja karena sudah dijemput teman-teman.
Baca Juga: Empat Wilayah di Sumsel Perpanjang PPKM hingga 8 Agustus 2021
"Ayah pergi dulu ya nak, ayah harus kerja. Ini sudah ditunggu teman-teman ayah," ujarnya sang ayah lagi.
Dengan melepas kepergian, ayah ini pun kembali memeluk sang anak dan mencium kepalanya.
Ia pun akhirnya berangkat bersama dengan kawanan polisi yang sudah menunggunya tersebut.
Video ini kemudian viral dan netizen memberikan apresiasi kepada polisi agar karena tidak memborgol dan korporatif membawa pelaku.
Akun yang turut membagikannya ialah palembangsekilasinfo yang menulis "Terima kasih pak polisi tidak memborgol bapaknya".
Akun itaaryani7 juga mengapresiasikan polisi yang humas pada pelaku yang sudah sangat korporatif.
"The best buat pak polisi ada kebijakan yg sangat bijaksana bravo pak pol," tulisnya.
Dikonfirmasikan hal ini, Kabid Humas Polda Sumatera Selatan, AKBP Supriyadi mengatakan peristiwa tersebut bukan terjadi di wilayah Sumatera Selatan.
"Bukan di Palembang atau Sumsel ya," ujarnya, Senin (26/7/2021).
Tag
Terpopuler
- Vanessa Nabila Bantah Jadi Simpanan Cagub Ahmad Luthfi, tapi Dipinjami Mobil Mewah, Warganet: Sebodoh Itu Kah Rakyat?
- Reaksi Tajam Lex Wu usai Ivan Sugianto Nangis Minta Maaf Gegara Paksa Siswa SMA Menggonggong
- Kini Rekening Ivan Sugianto Diblokir PPATK, Sahroni: Selain Kelakuan Buruk, Dia juga Cari Uang Diduga Ilegal
- TikToker Intan Srinita Minta Maaf Usai Sebut Roy Suryo Pemilik Fufufafa, Netizen: Tetap Proses Hukum!
- Adu Pendidikan Zeda Salim dan Irish Bella, Siap Gantikan Irish Jadi Istri Ammar Zoni?
Pilihan
-
Kekerasan di Pos Hauling Paser, JATAM Desak Pencabutan Izin PT MCM
-
Jelajah Gizi 2024: Telusur Pangan Lokal Hingga Ikan Lemuru Banyuwangi Setara Salmon Cegah Anemia dan Stunting
-
Pembunuhan Tokoh Adat di Paser: LBH Samarinda Sebut Pelanggaran HAM Serius
-
Kenapa Erick Thohir Tunjuk Bos Lion Air jadi Dirut Garuda Indonesia?
-
Sah! BYD Kini Jadi Mobil Listrik Paling Laku di Indonesia, Kalahkan Wuling
Terkini
-
WNA China Tewas Tertabrak Speedboat di Sumsel, Nakhoda Jadi Tersangka
-
Rayakan HUT Emas ke - 50, Semen Baturaja Sinergi Membangun Keberlanjutan
-
Demi Harga Diri, Novi Dipenjara: Kisah Ibu 2 Anak Berjuang dari Tetangga Genit
-
Membanggakan, Maylafazza Alkayla Giffary Raih Putri Anak Indonesia Pariwisata 2024
-
Dari Kaki Bukit Barisan, Kolaborasi Energi Senyawa Panas Menerangi Sumatera