Suhu Palembang Meningkat hingga 34,5 Derajat, BMKG: Tak Ada Pertumbuhan Awan

SuaraSumsel.id - Kota Palembang, Sumatera Selatan mengalami peningkatan suhu selama sepekan terakhir.

Dalam pemantuan Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika atau BMKG diketahui suhu tertinggi kota Palembang selama sepekan ini mencapai 34,5 derajat celcius. Suhu tertinggi tersebut terjadi pada tiga hari terakhir.

Berdasarkan pemantuan BMKG Klimatologi SMB II Palembang, diketahui selama sepekan ini, pertumbuhan awan di langit Palembang dan sekitarnya memang makin menurun.

Hal ini mengakibatkan suhu terasa lebih hangat dan panas pada siang dan malam hari.

Penjelasan BMKG, peningkatan suhu yang terasa lebih hangat disebabkan karena makin berkurangnya pertumbuhan awan yang disebabkan berkurangnya pasokan uang air.

Sedangkan pertumbuhan awan rendah mengakibatkan potensi hujan juga menurun.

Terpantau sejak 24 Mei lalu, suhu di kota Palembang mencapai 34,5 derajat celcius dengan pasokan uap air di langit wilayah Palembang dan sekitarnya juga berkurang.

Meski demikian, BMKG juga mengungkapkan masih akan terjadi potensi hujan untuk beberapa hari ke depan.

Pada 27 Mei ini, potensi hujan di Sumatera Selatan dirilis BMKG di antaranya akan terjadi di OKU Selatan, Lahat dan Muaraenim dengan hujan lebat.

Baca Juga: Antisipasi Karhutla, 8 Kabupaten di Sumsel Ini Tetapkan Status Siaga

Sedangkan pada malam hari, hujan terjadi di wilayah Musi Banyuasin, Musi Rawas, Muaraenim, Lahat, Pagaralam, Empat Lawang dan Lubuklinggau.

Pada wilayah Sumatera Selatan, dataran rendah sekitar Palembang, Banyuasin, Musi Banyuasin, Ogan Ilir dan OKI akan mengalami suhu 26 – 32 °C dengan kelembapan udara mencapai 65 % - 95 %.

Suhu udara wilayah Sumatera Selatan dataran tinggi sekitar Pagar Alam, Empat Lawang, Lubuk Linggau, Lahat dan OKU Selatan dengan 18 – 32 °C dan kelembapan Udara 65 % - 100 %.