SuaraSumsel.id - Sepasang pengantin ini tak menyangka jika acara pesta pernikahannya mengalami kendala dari cuaca ekstrim yang tiba-tiba melanda.
Datangnya badai bahkan sampai membuat sang mempelai perempuan pingsan dan membuat pnik para tamu undangan.
Dalam video yang dibagikan oleh akun Instagram @makassar_iinfo, tampak sepasang pengantin duduk dengan raut bahagia di pelaminan dengan dekorasi bernuansa putih dan merah muda.
Tiba-tiba saja hujan datang mengguyur lokasi pernikahan tersebut.
Orang-orang mengira bahwa hujan itu hanya hujan biasa yang akan segera reda.
"Awalnya dikita cuma hujan biasa," tulis si pembuat video.
Beberapa saat kemudian, hujan justru semakin deras. Bukan saja air, tapi juga angin kencang menghempas tenda pelaminan membuat semua orang panik.
Keadaan menjadi lebih parah ketika pengantin perempuan pingsan di pelaminan sat badai menerjang tenda pernikahannya.
Pengantin yang pingsan itu langsung dibopong menuju ke dalam rumah, sementara orang-orang sibuk menyelamatkan diri dari terjangan badai.
Baca Juga: Sebelum Bacok Warga, 3 Pelajar Gelar Pesta Miras di Depan Kantor Korban
Tonton videonya DI SINI.
Rekaman badai di tengah acara pernikahan itu kontan membuat banyak warganet bereaksi. Tak sedikit dari mereka yang jadi meningkatkan kewaspadaan jika harus melaksanakan pesta di tengah musim hujan seperti saat ini.
"Waspada buat yang ingin membuat acara di musim hujan seperti ini," tulis admin @makassar_iinfo.
"Please ya guys, buat yang komentarnya dibuat lelucon, kasihan mereka, terutama pengntin. Udah nyiapin jauh-jauh hari, capek-capek ternyata ada benccana. Semoga pengantin dan keluarga diberi sabar," tulis @fera***.
"Kasihan yang punya persewaan tenda," komentar @eurasianfam****.
"Pawang hujannya kurang canggih ini," imbuh @vidinas****.
Berita Terkait
-
Sebelum Bacok Warga, 3 Pelajar Gelar Pesta Miras di Depan Kantor Korban
-
Prakiraan Cuaca 1 Desember: Kota Medan Hujan Malam Ini
-
Intensitas Hujan Tinggi, BMKG: Belum Puncak Dampak La Nina, Tetap Waspada
-
Tips Motoran Saat Hujan: Jangan Berhenti Sekonyong-konyong Koder
-
Cocok Disantap saat Musim Hujan, Begini Cara Membuat Budae Jjigae di Rumah
Terpopuler
- 7 Body Lotion di Indomaret untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Rawat Garis Penuaan
- 7 Rekomendasi Lipstik Transferproof untuk Pekerja Kantoran, Mulai Rp20 Ribuan
- 27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 14 November: Ada Beckham 111, Magic Curve, dan Gems
- 5 Sepatu Running Lokal Paling Juara: Harga Murah, Performa Berani Diadu Produk Luar
- 6 Tablet RAM 8 GB Paling Murah untuk Pekerja Kantoran, Mulai Rp2 Jutaan
Pilihan
-
Ketika Serambi Mekkah Menangis: Mengingat Kembali Era DOM di Aceh
-
Catatan Gila Charly van Oosterhout, Pemain Keturunan Indonesia di Ajax: 28 Laga 19 Gol
-
Daftar 611 Pinjol Ilegal Terbaru Update Satgas PASTI OJK: Ada Pindar Terkenal
-
Bobibos Ramai Dibicarakan! Pakar: Wajib Lolos Uji Kelayakan Sebelum Dijual Massal
-
Video Brutal Latja SPN Polda NTT Bocor, Dua Siswa Dipukuli Senior Bikin Publik Murka
Terkini
-
Cek Fakta: Viral Video Cak Imin Bicara Pemutihan Utang BPJS, Benarkah?
-
Cek Fakta: Viral Isu Menkeu Purbaya Curiga Permainan Bunga Rp285,6 Triliun Bikin TPG Telat
-
Semen Baturaja Sabet 3 Penghargaan GRC 2025, Bukti Tata Kelola dan Kepemimpinan Unggul
-
UMKM Panen Rezeki di Sriwijaya Ranau Gran Fondo 2025, Gubernur Dorong Produk Lokal Naik Kelas
-
1.863 Peserta Serbu Sriwijaya Ranau Gran Fondo 2025, Terbesar Sepanjang Penyelenggaraan