SuaraSumsel.id - Seorang gadis di Palembang bernama Yolanda, 17 tahun kini dalam pencarian keluarga. Ia menghilang secara misterius saat bermain petak umpet bersama adiknya di kawasan jalan Akses Kertapati, Kertapati, Palembang Sumsel pada akhir Agustus lalu.
Saat itu, Yolanda yang diketahui mengenakan baju berwarna biru bermotif kotak-kotak berada bersama sang adik di kawasan Dermaga Stasiun. Yolanda diceritakan sang adik, hendak bersembunyi dan sempat berlari meninggalkan lokasi kejadian.
“Giliran adiknya (Fajar) yang menjaga (menutup mata). Yolanda yang hendak bersembunyi sempat berteriak meminta adiknya menunggu,” ujar sang ayah, Yanto, Jumat pagi (4/9/2020).
Saat suara tidak lagi terdengar, akhirnya Fajar berusaha mencari Yolanda. Namun, Fajar kebingungan karena mengetahui sang kakak Yolanda menghilang dari lokasi bermain petak umpet tersebut.
“Fajar kemudian mencari dan setelah lama mencari di lokasi tidak menemukan Yolanda. Sejak kejadian, warga terus mencari dan bertanya kepada warga di sana-sini, tapi tidak ada hasil,” sambung ia.
Sampai Jumat siang ini, keberadaan Yolanda belum juga ditemukan pihak keluarga. Menurut keluarga, Yolanda ialah gadis yang tidak banyak masalah, dan selalu tepat waktu ketika pulang ke rumah.
“Sama sekali, keluarga kebingungan soal ini. Kemana Yolanda, kami terus mencari hingga saat ini,” ujarnya.
Selain menanyakan kepada tetangga, keluarga juga berusaha menelusuri keberadaan Yolanda melalui teman-temannya dan keluarga jauh lainnya.
“Belum ada hasil di mana keberada Yolanda, mereka (teman-teman) mengaku tidak pernah bertemu Yolanda sejak tanggal kehilangan itu,” ucapnya.
Baca Juga: Dicari Pelaku Pencurian Helm di Ruko Nagoya Batam! Begini Tampangnya
Pihak keluarga sangat berharap jika ada masyarakat yang mengetahui dan melihat Yolanda dapat menghubungi nomor 0895418377677.
“Kami juga sudah membuat laporan kehilangan anak ke Polreatabes Palembang belum lama ini,” pungkasnya.
Kontributor : Rio Adi Pratama
Tag
Berita Terkait
-
Komnas Perempuan: Kekerasan Seksual Mei 1998 Tidak Boleh Dihapus dari Sejarah
-
Perempuan dan Diskriminasi Berlapis dalam Catatan Pelanggaran HAM di Indonesia
-
Modus Kasih Duit, ABG di Cilincing Bunuh Siswi SD usai Dilecehkan: Bantal-Kabel jadi Alat Membunuh?
-
Perempuan dan Segenggam Cita-cita: Kisah Lahirnya Gadis dan Penatu
-
Sempat Bikin Panik! Motor Harley Davidson Rp 250 Juta Hilang di Mal Mewah, Ketemunya di Bekasi
Terpopuler
- Selamat Datang Elkan Baggott, Belum Kering Tangis Timnas Indonesia
- Pondok Pesantren Lirboyo Disorot Usai Kasus Trans 7, Ini Deretan Tokoh Jebolannya
- Apa Acara Trans7 yang Diduga Lecehkan Pesantren Lirboyo? Berujung Tagar Boikot di Medsos
- 3 Alasan Presiden Como Mirwan Suwarso Pantas Jadi Ketum PSSI yang Baru
- 5 Sepatu Nineten Terbaik untuk Lari, Harga Terjangkau Mulai Rp300 Ribu
Pilihan
-
Harga Emas Melonjak! Antam Tembus Level Rp 2.622.000 di Pegadaian, UBS Ikut Naik
-
Purbaya Mau Turunkan Tarif PPN, Tapi Dengan Syarat Ini
-
Isu HRD Ramai-ramai Blacklist Lulusan SMAN 1 Cimarga Imbas Kasus Viral Siswa Merokok
-
Sah! Garuda Indonesia Tunjuk eks Petinggi Singapore Airlines jadi Direktur Keuangan
-
Gaji Program Magang Nasional Dijamin Tak Telat, Langsung Dibayar dari APBN
Terkini
-
Segera Klaim! 8 Link Dana Kaget Bagi-Bagi Saldo Gratis Sampai Rp500 Ribu Hari Ini
-
Terpuruk di Dasar Klasemen, Masa Depan Sriwijaya FC Kini Dipertaruhkan?
-
Duel Ladang Cuan Jastip Palembang: Gengsi Bangkok vs Cepatnya Jakarta, Pilih Mana?
-
Viral Ekspresi Ketua Komisi III DPRD Gorut: Bukan Cibir, Aku Cuma Salah Paham
-
Admin Koperasi di Banyuasin Gelapkan Dana Rp1,6 Miliar Demi Kripto, Terungkap Setelah Dua Tahun